Meski kurang begitu familiar, akan tetapi Biaya Apoteker Universitas Pancasila banyak dicari. Hal itu lantaran kampus tersebut membuka program studi dengan jalur profesi sebagai apoteker.

Seperti yang kita ketahui, apoteker merupakan profesi untuk menjaga, melayani, meracik, serta memberikan obat pada pelanggan dengan resep yang sudah diberikan oleh dokter.

Tidak sembarang orang bisa menjadi seorang apoteker. Pasalnya kamu harus mempunyai latar pendidikan yang memadai serta secara khusus mengenal berbagai macam jenis obat.

Karena tugas yang juga terbilang tidak sembarangan tersebut, profesi apoteker terbilang sangat diminati. Khususnya bagi mereka yang ingin mengambil kuliah pada jurusan farmasi.

Yang menjadi pertanyaan disini ialah, berapa besaran biaya untuk mengambil jurusan sebagai apoteker? Nah, untuk memberikan jawaban yang lebih jelas, akan lebih baik jika kamu menyimak artikel ini hingga tuntas.

Daftar Isi

Biaya Apoteker Universitas Pancasila

Melansir dari situs resmi, sudah diumumkan bahwa pendaftaran Pendidikan Program Studi Profesi Apoteker sudah dibuka. Tentu hal tersebut bisa menjadi celah sekaligus jalan untuk segera mendaftarkan diri.

Bagi kamu yang mempunyai minat untuk mencalonkan diri sebagai mahasiswa farmasi di Universitas Pancasila. Pendaftaran dibuka secara online dengan mengakses laman http://pmbonline.univpancasila.ac.id.

Cara dan langkah yang bisa kamu lakukan pada saat mendaftar ialah :

Mengisi formulir yang berisi data calon mahasiswa Program Studi Profesi Apoteker.
Mengunggah hasil pindah (scan) ijazah, transkrip nilai, foto, KTP, Sertifikat Akreditasi Program Studi S1 Farmasi Peguruan Tinggi Farmasi asal (jika pindahan dari universitas lain)
Memperoleh hasil verifikasi biodata serta dokumen yang selanjutnya akan dicetak pembayaran tagihan.
Biaya pendaftaran yang harus dibayar pada saat ujian seleksi selesai sebesar Rp 800 ribu.
Bukti pembayaran pendaftaran, selanjutnya di scan dan diunggah.
Mendapat verifikasi pembayaran dan selanjutnya mencetak kartu ujian.

Terkait: Biaya Asuransi JNE

Tambahan syarat juga berlaku untuk calon mahasiswa yang berasal dari Fakultas Farmasi Universitas Pancasila. Beberapa dokumen yang kami maksud berupa :

Melampirkan bukti penyerahan buku skripsi.
Teruntuk mahasiswa baru yang selesai sidang skripsi penyerahan buku, paling lambat satu (1) bulan pasca sidang skripsi. Serta jika sampai pada ujian tengah semester (UTS) belum menyerahkan buku skripsi, maka tidak bisa dan tidak diperbolehkan mengikuti ujian.

Berbeda lagi untuk calon mahasiswa yang berasal dari luar fakultas Farmasi Universitas Pancasila. Maka syarat tambahan yang dibutuhkan ialah :

Sudah lulus program Strata 1 (S1) Farmasi, masa lulus sendiri tidak lebih dari 3 tahun.
Menyerahkan salinan (fotokopi) sertifikat akreditasi program studi (prodi) S1 dari Perguruan Tinggi Farmasi asal.
Nilai IPK Strata 1 (S1) Farmasi ≥ 3,20.

Syarat Registrasi Ulang

Untuk tahap selanjutnya ialah, mengikuti tahapan seleksi, materi yang nantinya akan diujikan berupa : Kimia Farmasi Analisis, Teknologi Farmasi, dan juga Farmakologi.

Baru selanjutnya akan memperoleh pengumuman kelulusan pada tanggal yang sudah ditetapkan tiap tahunnya. Dalam hal ini, kamu hanya perlu memantau laman web secara berkala sesuai jadwal.

Nah untuk persyaratan registrasi ulang, ada beberapa hal yang harus kamu persiapkan. Beberapa diantaranya sudah kami rangkum di bawah ini.

Melakukan pengisian formulir pendaftaran Program Profesi Apoteker
Melampirkan salinan atau fotokopi ijazah S1 yang sudah dilegalisir (1 lembar)
Salinan transkrip nilai S1 yang sudah diegalisir (1 lembar)
Pas foto berwarna ukuran 4×6 background ungu (2 lembar)
Pas foto berwarna background ungu ukuran 3×4 (2 lembar)
Salinan akte kelahiran (1 lembar)
Fotokopi Kartu Keluarga (KK) 1 lembar
Surat keterangan berbadan sehat dari dokter
Surat keterangan tidak buta warna, tidak tuna wicara, dan tidak tuna rungu (asli) dari dokter serta terbebas dari obat terlarang (narkoba) dari lembaga yang berwenang.
Salinan sertifikat akreditasi fakultas atau program studi S1 dari Perguruan Tinggi Farmasi asal.

Terkait: Biaya Kirim Dokumen Lewat J&T

Setelah semua syarat di atas sudah dilengkapi, maka selanjutnya calon mahasiswa akan melaksanakan ujian, menerima pembekalan, dan bisa mulai kuliah jika sudah dinyatakan lulus.

Prosedur Pendaftaran

Dikarenakan proses pendaftaran dilakukan secara online, maka sudah sepatutnya jika kamu juga paham dengan alur dan prosedur pendaftaran.

Mungkin langkah yang perlu dilakukan sangat sederhana. Akan tetapi jika salah langkah, maka hal tersebut hanya menuntut kamu untuk memuai dari awal.

Jika dirangkum dari laman resmi, setidaknya ada 7 poin yang bisa kamu lakukan saat mendaftar Prodi Farmasi di Universitas Pancasila. Apa saja?

Mengisi formulir Pra Registrasi (untuk tanggal pembukaan pendaftaran, bisa kamu lihat pada laman resmi). Kami tidak mencantumkan tanggal, sebab setiap tahun tanggal bisa berbeda. Atau bahkan bisa terjadi perubahan secara tidak terduga.
Saat mendaftar, kamu akan diminta untuk mengisi surel (email), username, dan password. Dalam hal ini, kamu harus mencetak atau mengunduh password.
Selanjutnya, login kembali pada pmbonline.univpancasila.ac.id, unggah hasil scan (pindai) Ijazah, transkrip nilai, foto, KTP, Sertifikat Akreditasi Program Studi S1 Farmasi Perguruan Tinggi asal.
Sampai apda tahap ini, data beserta dokumen yang sudah kamu unggah, akan di verifikasi oleh Admin PMB Apoteker.
Pasca data beserta dokumen yang diunggah sudah dinyatakan memenuhi syarat. Dan syarat yang dimaksud dinyatakan LOLOS, maka kamu bisa mencetak tagihan biaya pendaftaran.
Pasca melakukan pembayaran seperti yang diminta, maka lakukan upload (unggah) bukti pembayaran (struk atau dokumen yang bisa dijadikan bukti sah).
Pada saat sudah dilakukan verifikasi bukti bayar oleh admin PMB Apoteker, maka kamu bisa mencetak kartu ujian.

Biaya Apoteker Universitas Pancasila S1 dan D3

Pada saat kamu mendaftar prodi Apoteker di Universitas Pancasila. Maka sebelumnya harus memilih dulu jenjang studi. Apakah itu S1 (strata 1) ataupun D3 (Diploma 3).

Terkait: Biaya Deposit adalah

Pasalnya jumlah atau besaran biaya yang harus dibayar pun berbeda. Sehingga kamu bisa menentukan dengan bijak sesuai dengan kemampuan finansial masing-masing.

Biaya tersebut juga terbagi menjadi 8 semester untuk S1, dan 6 semester untuk D3. Agar kamu tidak bingung, silahkan simak daftar berikut :

Strata 1 (S1) : Semester 1 (Rp 25.600.000), Semester 2 (Rp 25.600.000), Semester 3 (Rp 25.250.000), Semester 4 (Rp 25.250.000), Semester 5 (Rp 11.325.000), Semester 6 (Rp 11.325.000), Semester 7 (Rp 11.325.000), dan Semester 8 (Rp 11.325.000)
Diploma 3 (D3) : Semester 1 (Rp 12.833.333), Semester 2 (Rp 12.833.333), Semester 3 (Rp 12.483.000), Semester 4 (Rp 12.483.333), Semester 5 (Rp 7.158.333), dan Semester 6 (Rp 7.158.333)

Jika kesemua semester pada setiap jenjang di total, tentu jumlahnya terbilang fantastis. Jumlah tersebut terbilang berbeda dengan jurusan lain. Bisa disebut jika jurusan Farmasi lebih mahal atau lebih murah dibanding dengan jurusan lain.

Jumlah kesemua semester untuk Strata 1 (S1) Apoteker ialah sebesar Rp 147.000.000,-. Sedangkan untuk Diploma 3 (D3) ialah sebesar Rp 64.950.000,-

Kesimpulan

PMB Online Universitas Pancasila saat ini sudah dibuka. Kesemuanya bisa di akses secara daring. Mulai dari jadwal tes pendaftaran, buku panduan, alur mahasiswa pindahan, dan yang lainnya.

Alur pendaftaran juga sangat mudah. Khususnya saat kamu sudah membaca rincian yang sudah kami ulas di atas. Cukup ikuti semua arahan dari formulir yang disediakan.

Demikianlah sedikit rincian yang bisa kami ulas. Semoga bisa menjadi referensi bagi kamu yang membutuhkan.

Baru Diulas:

Post Views: 15,318

Biaya Apoteker Universitas Pancasila