Biaya Transfer ATM Link

Masih bingung mau transfer lewat apa? Tidak perlu khawatir. Karena banyak cara yang dapat kalian andalkan untuk melakukan kegiatan transaksi. Mulai dari menggunakan mesin ATM, SMS banking, hingga yang paling mudahnya yaitu melalui m-banking. Simak biaya transfer ATM Link berikut!

Seperti yang kalian ketahui, di beberapa mesin ATM yang tersebar di seluruh Indonesia terkadang dapat ditemukan logo bertanda khusus. Logo tersebut, nantinya akan membantu nasabah untuk mengenal fungsi dari mesin ATM. Contohnya saja, mesin ATM yang berlogo ATM Link.

ATM Link sendiri merupakan, salah satu mekanisme yang digunakan oleh perusahaan perbankan untuk menggabungkan beberapa bank di nusantara agar dapat terkoneksi dengan cepat. Selain itu, jaringan ini sudah berdiri sejak tahun 2000. Menjadi bagian dari beberapa jaringan yang pertama kali berdiri di Indonesia, hingga kini terus memperluas jaringannya.

Terbukti, hingga kini sudah lebih dari sebanyak 70.000 terminal ATM yang tergabung. Pencapaian tersebut diperoleh perusahaan Himbara, setelah berhasil melalui berbagai rintangan dalam jangka waktu 21 tahun. Terus berinovasi dan mengembangkan koordinasi antar bank, inilah biaya transfer ATM Link yang perlu kalian ketahui!

Biaya Transfer ATM Link

Biaya Transfer ATM Link BNI ke BRI

Peraturan baru yang dikeluarkan pada tanggal 1 Juni 2021, cukup menghebohkan seluruh nasabah bank Himbara Indonesia. Bank Himbara yang terdiri dari bank BRI, mandiri, BNI dan BTN kini tidak dapat menikmati layanan gratis lagi. Dijadwalkan saat perekonomian sedang memburuk, membuat banyak pemilik rekening merasa keberatan.

Terlepas dari kerisuhan yang ditimbulkan akibat pengadaan biaya tersebut, nasabah perlu memperhatikan besarnya biaya yang akan dibebankan setiap kali dirinya melakukan transaksi. Akan tetapi, selain menggunakan cara-cara umum yang sering digunakan. Kalian juga dapat memanfaatkan aplikasi perbankan ataupun e-wallet terkini.

Membahas biaya transfer ATM Link BNI ke BRI, sebenarnya tidak ada perbedaan yang terlalu signifikan. Besarnya biaya yang dibebankan masih terbilang wajar. Sebesar Rp 2.500,- biaya yang wajib disetorkan oleh pemilik rekening dari bank BNI ketika melakukan pengecekan saldo melalui ATM Link.

Lebih lanjut lagi, persoalan biaya administrasi dari rekening BNI melalui ATM Link untuk penarikan uang tunai. Awalnya, nasabah tidak perlu mengeluarkan biaya sepeserpun. Kini, harus rela menghabiskan sebanyak Rp 5.000,-. Singkatnya, bila kalian mengambil uang di ATM Link sebagai pemilik kartu BNI, maka nominal yang berkurang adalah Rp 55.000,-.

Berbeda lagi jika kegiatan transaksi yang dilakukan yaitu transfer ke rekening yang berbeda atau antar bank. Perubahan yang terjadi pada kegiatan transaksi lain, dalam kasus transfer ini masih tetap sama, alias tidak bertambah nominal adminnya. Tarif yang dimaksud yakni, sebesar Rp 4.000,-.

Penjelasan berikutnya dijelaskan bahwa nasabah dari bank BNI akan mendapatkan biaya transaksi yang dilakukan melalui ATM lain dengan tarif sebesar Rp 4.000,- untuk mesin ATM dari bank Himbara atau yang tidak menampilkan tulisan ATM Link. Kemudian, penarikan tunai berlaku di nominal Rp 7.500.

Begitupun transaksi transfer yang dilakukan, mendapatkan biaya sebesar Rp 6.500,-.Ya, memang tidak ada yang gratis lagi saat ini. Tapi, para nasabah masih dapat merasakan keuntungan dari kebijakan yang berlaku tersebut. Salah satu benefitnya adalah memperoleh besar biaya yang terbilang lebih hemat bila menggunakan ATM berlogo ATM Link.

Adapun alasan dari diberlakukannya biaya untuk bank yang tergolong kedalam pelat merah ini, bertujuan agar layanan yang diberikan kepada para nasabah semakin meningkat. Selain itu, dengan adanya program GNNT atau Gerakan Nasional Non Tunai yang dicanangkan, diharapkan dapat membantu masyarakat terlepas dari rasa ketergantungan.

Ketergantungan yang dimaksud adalah pemakaian atas konsumsi uang tunai dalam kegiatan transaksi sehari-hari. E-channel BNI seperti halnya BNI Internet Banking, BNI Mobile Banking, ATM BNI, hingga BNI SMS Banking turut ditingkatkan manfaatnya. Oleh sebab itu, tidak ada perubahan biaya yang berlaku bagi para pengguna E-Channel tersebut.

Biaya Transfer ATM Link ke BCA

Jaringan ATM Link, sebenarnya banyak dipergunakan untuk bank-bank pelat merah. Akan tetapi, bank swasta seperti BCA juga dapat memanfaatkan mesin ATM yang bertanda khusus tersebut. Tidak menutup kemungkinan, ada saja masyarakat Indonesia yang malas untuk mencari mesin ATM dari bank yang sama.

Karena hal tersebut lah, terkadang nasabah dibuat bingung akan biaya administrasi yang berlaku. Padahal, sudah jelas-jelas diberitakan di media massa bahwa tarif untuk sesama pemilik rekening dari bank Himbara melalui ATM berlogo Link ini, potongan biayanya jauh lebih hemat. Tidak berlaku bagi pengguna yang bertransaksi dari bank swasta.

Nominal yang dimaksudkan, yakni sebesar Rp 6.500,- untuk jenis transaksi transfer.  Maksudnya, jika kalian adalah pemilik rekening bank pelat merah mentransfer ke rekening BCA. Maka besar biaya yang dibebankan kepada pengirim senilai nominal yang telah disebutkan. Berikut akan dijelaskan cara mentransfer saldo dari rekening LinkAja ke BCA.

1. Download aplikasi LinkAja pada ponsel

Bagi pemilik Hp android, dapat mengunduhnya di Goole Play Store. Sedangkan pengguna iphone, lakukan pencarian aplikasi pada App Store. Berikutnya, pastikan ponsel telah terhubung dengan jaringan internet lalu periksa kembali kapasitas memorinya. Apakah kurang atau mencukupi.

Setelah melakukan log in akun dan terlihat tampilan beranda. Langkah berikutnya, kalian pilih menu yang bertuliskan kirim uang. Manu akan terbuka dan tampak jelas beberapa nama bank di Indonesia sebagai bank yang akan ditujukan untuk pengiriman atau transfer uang.

2. Pilih Bank yang dituju

Beberapa bank yang tampak pada menu kirim uang tersebut, diantaranya ada bank BNI, BRI, BTN, Mandiri, BCA, serta bank swasta lainnya. Kali ini, kita akan menganggap seolah-olah kalian hendak melakukan transaksi antar bank ke rekening BCA (Bank Central Asia). Tap bagian bank BCA untuk melanjutkan langkah selanjutnya.

3. Masukkan nomor rekening penerima

Sebelum menekan tombol next atau lanjut, bagian form yang digunakan untuk menuliskan nomor rekening yang dituju, sebaiknya kalian periksa kembali. Khawatir ada satu angka yang terlewat dan membuat transaksi gagal. Hal lainnya yang perlu diperhatikan adalah kode bank dari rekening yang dituju. BCA sendiri memiliki kode bank yakni 014.

4. Periksa konfirmasi transaksi

Hal terakhir yang perlu diperhatikan adalah detail hasil transaksi sebelum melanjutkan ke bagian konfirmasi. Perhatikan juga besar nominal biaya admin yang perlu kalian setorkan saat melakukan transaksi. Umumnya, besar biaya tersebut senilai Rp 6.500,-/ transaksi. Setelah memastikan nama penerima ataupun nomor rekening yang dituju sudah benar.

Kalian hanya perlu memasukkan nomor pink LinkAja sesuai yang telah terpasang saat melakukan aktivasi akun sebelumnya. Tunggu beberapa detik sampai terlihat di layar bahwa transaksi telah berhasil, kalian dapat keluar dari aplikasi tersebut. Selain notifkasi yang diberikan melalui aplikasi, pengguna juga akan menerima bukti melalui SMS.

Bila kalian mengalami kegagalan saat mencoba melakukan transfer saldo dari LinkAja ke BCA, kemungkinan besar aplikasi sedang mengalami gangguan jaringan. Mengingat belum lama aplikasi tersebut hadir ke tengah-tengah masyarakat di tahun 2019. Kemungkinan lainnya, bisa saja saldo dalam aplikasi tidak mencukupi.

Sekian informasi mengenai biaya transfer ATM Link, biaya transfer ATM Link ke BNI, dan biaya transfer ATM Link ke BCA di kesempatan kali ini. Baca juga artikel biaya transfer ATM bersama untuk mendapatkan info lainnya yang lebih lengkap. See ya!