Kalian mungkin sering mengalami masalah saat mencuci pakaian dengan mesin cuci. Oleh sebab itu, langkah efektif supaya kamu bisa mengatasinya adalah mengetahui cara merawat mesin cuci dengan baik dan benar.
Hal ini dikarenakan semua brand mesin cuci mempunyai perawatan yang sama sehingga kamu dapat mencegah kerusakan dalam jangka panjang. Selain itu, mesin cuci adalah salah satu benda elektronik yang pemeliharaan dan perawatannya tidak bisa dilakukan sembarangan supaya kamu bisa memakainya lebih lama.
Tak sedikit orang mengaku mencuci pakaian dengan mesin cuci cenderung instan karena cukup masukkan semua baju dan celana ke dalam tabung sesuai durasi pencuciannya. Namun, bila kamu tidak mengikuti prosedur pencucian dengan benar, maka mesin cuci bisa rusak dan kamu tidak dapat menggunakannya lagi.
Kalian hanya perlu ketelitian dan kewaspadaan selama memakai mesin cuci di rumah, sebaiknya hindari dari jangkauan anak-anak karena berbahaya bila berdekatan langsung saat barangnya sedang dihidupkan.
Daftar Isi
Cara Merawat Mesin Cuci
Kenapa kalian harus merawat mesin cuci? Hal ini dikarenakan mesin cuci adalah investasi jangka panjang untuk masalah kebersihan, sehingga kalian dapat merawatnya secara maksimal supaya barangnya bisa berfungsi dengan baik dan memberikan hasil sempurna.
Tak bisa dipungkiri mencuci pakaian dengan mesin cuci dianggap lebih bersih daripada menggunakan tangan (manual). Pasalnya, kalian bisa membersihkan seluruh jenis pakaian untuk menghilangkan noda apapun dengan cepat dan mudah.
Kami beritahukan bahwa perawatan mesin cuci tidak terlalu rumit. Kalian cukup mengawasi seluruh permukaan eksternal dan internal, serta hindari beberapa kebiasaan yang sebenarnya berbahaya terhadap komponen mesinnya.
Apabila kamu terlalu memaksakan diri saat melakukan pencucian pakaian, jangan heran mesin cuci akan rusak lebih cepat. Sebab, kamu tidak mengikuti standar pencucian yang sudah ditetapkan karena setiap mesin cuci mempunyai kapasitas sesuai ukurannya masing-masing.
Cara Merawat Mesin Cuci agar Awet dan Tidak Rusak
Barangkali kalian sedang mencari informasi mengenai cara merawat mesin cuci agar awet dan tidak rusak, maka kalian bisa mengikuti dan menyimak pembahasan ini. Kami sudah merangkum semua informasinya supaya kalian mampu merawatnya dengan baik.
Jangan sampai kalian baru mempunyai mesin cuci tapi pemakaiannya tidak mencapai setahun. Kalian harus memakainya dengan wajar dan tidak boleh memaksa komponen untuk bekerja terus menerus, sehingga dapat mencegah kerusakan sekaligus hemat listrik.
Jangan Cuci Baju Terlalu Banyak
Kalian mungkin pernah terburu-buru untuk mencuci pakaian lebih banyak sehingga tidak dapat menyisakan satu potong pun dalam keranjang kotor. Tak sedikit orang bahkan kamu sendiri pernah memasukkan semua baju kotor ke dalam mesin cuci melampaui kapasitas sebenarnya.
Jangan kaget bahwa kebiasaan tersebut mengakibatkan mesin cuci cepat rusak dan boros air. Apabila cucian kotor menumpuk setiap hari, sebaiknya kalian memilih mesin cuci berukuran besar yang daya tampungnya lebih banyak.
Pakai Detergen Secukupnya
Beberapa orang masih menganggap semakin banyak busa dari sabun yang digunakan, maka hasil cucian bisa lebih bersih. Padahal, asumsi tersebut salah karena tidak selamanya menggunakan detergen terlalu banyak bakal berdampak baik terhadap mesin cuci.
Kalian bisa memakai takaran lebih tepat, karena pemakaian sabun berlebihan bakal merusak kain dan pakaian bahkan menurunkan kinerja mesin cuci. Kamu bisa mengikuti anjuran pemakaian sabun cuci sesuai instruksi yang tercantum pada kemasannya.
Bersihkan Filter
Sebaiknya kalian membersihkan filter mesin cuci secara rutin. Untuk memastikan mesin cuci tetap awet dan bersih, maka kamu bisa membersihkan filter dalam tabung mesin cuci setidaknya dua kali sehari.
Aktivitas ini bukan sekadar memastikan komponen internal mesin cuci tetap bersih dan terawat, namun menjaga kualitas pencucian tetap baik dan tidak menimbulkan bekas kotoran pada seluruh pakaian. Hal ini dikarenakan semua noda dan kotoran membandel telah tersaring ke dalam filternya.
Jangan Simpan Baju Terlalu Lama dalam Mesin Cuci
Apakah kamu pernah bahkan masih melakukan kebiasaan ini? Kami sarankan kalian harus hentikan sekarang juga. Pasalnya, pakaian yang disimpan terlalu lama di dalam mesin cuci bakal meninggalkan bau tak sedap, baik baju kering maupun basah.
Apabila kondisinya dibiarkan, maka kalian bisa mencuci ulang pakaiannya sampai aroma tak sedap hilang. Kalian bukan sekadar buang tenaga dan waktu, namun juga air dan detergen dan sebaiknya kalian langsung membersihkan semua pakaian agar tidak dapat meninggalkan satu potong baju di dalam mesin cuci.
Hindari Pemakaian Setting yang Sama untuk Semua Jenis Pakaian
Kalian pasti belum tahu bahwa semua jenis pakaian punya setting pencucian berbeda, bukan? Kalian tidak bisa mencuci beragam jenis pakaian dengan mode pengaturan yang sama. Beberapa pengaturan yang terdapat dalam mesin cuci adalah bilas cepat, suhu tinggi sampai pengaturan air panas.
Kalian harus tahu bahwa satu sama lain akan memberikan hasil berbeda terhadap semua jenis pakaian. Kamu harus cari tahu pengaturan yang sesuai dengan jenis pakaian, sehingga tidak dapat merusak serat kainnya.
Lakukan Pembersihan secara Menyeluruh
Untuk memaksimalkan kinerja mesin cuci, kalian harus melakukan pembersihan secara menyeluruh. Terkadang orang-orang kurang paham mengenai hal ini, karena sebagian dari mereka tidak bisa lepas dari pekerjaan rumah tangga yang menumpuk.
Apabila kamu tidak melakukannya, mungkin mesin cuci bakal terkena residu pada sisi-sisinya dan mengakibatkannya terangkat saat sedang mencuci pakaian. Kalian bisa membersihkannya dengan memakai sikat lembut maupun kain microfiber untuk mencegah goresan di dalam mesin cuci.
Cabut Kabel Mesin Cuci Setelah Pemakaian
Kalian perlu memperhatikan kelistrikan mesin cuci selama menggunakannya. Pastikan kamu tidak mendekatkan sumber listrik dengan air agar tidak dapat menghambat proses pencucian. Selain itu, kalian harus langsung mencabut kabel mesin cuci setelah pencuciannya selesai.
Tujuannya supaya bisa mencegah korsleting saat sedang mencuci pakaian. Kalian juga tidak boleh meletakkan mesin cuci di tempat lembab bahkan rentan terkena hujan, karena dapat menyebabkan komponen internal bermasalah.
Jangan Matikan Paksa Timer Mesin Cuci
Biasanya mesin cuci sudah dilengkapi pengatur waktu otomatis agar dapat mencuci semua jenis pakaian sesuai durasinya masing-masing. Barangnya mempunyai dua jenis timer yang terdiri dari durasi pencucian dan pengeringan pakaian.
Kalian tidak boleh matikan timer otomatis, karena mengakibatkan komponen internalnya bermasalah. Biarkan mesin cuci bekerja membersihkan dan mengeringkan semua jenis pakaian sesuai waktu yang sudah diatur, sehingga dapat memberikan hasil pencucian secara maksimal.
Lindungi Bagian Internal Mesin Cuci
Kamu pasti tahu mesin cuci merupakan salah satu peralatan rumah tangga yang berinteraksi langsung dengan air. Namun, sebaiknya kalian tidak membiarkan air yang digunakan untuk mencuci pakaian menyentuh bagian vital mesin cuci.
Hal ini dikarenakan baik disadari atau tidak akan menimbulkan kerusakan cukup serius bila enggan diatasi sejak awal. Oleh karena itu, kalian cukup memasukkan air ke dalam tabung pencuciannya saja, setidaknya tidak terkena bagian kabel maupun timer otomatis.
