Cara Merawat Monstera

Cara Merawat Monstera
Cara Merawat Monstera

Monstera merupakan salah satu tanaman hias yang sedang hits saat ini. Apabila kalian baru ingin tahu cara merawat monstera, kami akan bantu supaya kamu bisa membudidayakannya. Saat ini, orang-orang mulai menggeluti berbagai macam hobi baru yang belum pernah dilakukan sebelumnya.

Tak sedikit orang berminat menjajal kegiatan memelihara dan merawat berbagai macam tanaman hias untuk memperindah rumahnya. Mereka juga menanam monstera sebagai salah satu tanamannya untuk dibudidayakan dalam jangka panjang.

Read More

Untuk mengisi waktu luang di rumah, kalian bisa merawat tanaman hias yang multifungsi. Monstera menjadi salah satu pilihan yang belakangan ini diminati banyak orang. Hal ini dikarenakan tanamannya mampu meningkatkan nilai estetika terhadap sebuah rumah.

Tak bisa dipungkiri monstera termasuk salah satu tanaman hias yang mampu melancarkan aliran oksigen di dalam rumah. Maka dari itu, kamu bisa mendapatkan udara bersih dan sehat dengan keberadaan tanaman hias ini yang dirawat secara maksimal.

Cara Merawat Monstera

Cara Merawat Monstera
Cara Merawat Monstera

Monstera adalah salah satu tanaman hias yang populer di Indonesia, salah satu spesies paling diminati adalah Monstera Obliqua atau disebut dengan “Janda Bolong”. Tanaman ini bukan sekadar punya nilai estetika tinggi, namun harga jualnya ditaksir mencapai puluhan bahkan ratusan juta rupiah.

Selain itu, tanaman ini adalah spesies bunga merambat dan semak tropis hijau asal Amerika Tengah. Monstera dikenal dengan lubang daun alaminya, karena mengakibatkan munculnya sebutan janda bolong di Tanah Air.

Terkait:  Cara Merawat Aglonema

Kalian harus tahu bahwa lubang daun tanaman ini disebut feneterasi dan berfungsi memaksimalkan penangkapan sinar matahari dengan meningkatkan penyebaran daun dan mengurangi masa sel daun yang menopangnya.

Oleh sebab itu, tanaman ini mampu tumbuh dengan baik dan optimal karena ukuran daunnya cukup besar dan bisa menangkap sinar matahari secara maksimal. Monstera juga bisa diletakkan dimana saja agar kamu dapat memaksimalkan nilai estetika terhadap sebuah ruangan di dalam rumah.

Cara Merawat Monstera, Janda Bolong Populer di Indonesia

Barangkali kalian belum pernah memelihara janda bolong, kalian bisa mengikuti dan menyimak semua ulasannya melalui artikel ini. Kami akan beritahu segalanya tentang cara merawat monstera supaya kamu bisa memaksimalkan perawatannya dengan baik.

Di samping itu, pemeliharaan janda bolong tidak butuh tenaga dan waktu berlebihan, karena kalian cukup bermodal ketelitian selama merawatnya. Monstera yang sedang dibudidaya mungkin akan tumbuh besar dan mekar selama kalian membudidayakannya secara maksimal.

Sesuaikan Perawatan dengan Jenis Monstera yang Dirawat

Monstera mempunyai berbagai macam jenis yang satu sama lain diperlakukan secara berbeda. Oleh karena itu, kalian tidak bisa menganggap bahwa tanaman janda bolong bisa dirawat secara merata.

Hal ini dikarenakan jenis-jenis tanaman hias tersebut terdiri dari Monstera Deliciosa, Monstera Borsigiana, Monstera Variegata, Monstera Adansonii dan Monstera Obliqua. Kalian harus tahu bahwa setiap jenis tanamannya punya perlakuan sampai metode pemeliharaan berbeda agar dapat tumbuh subur dengan sempurna.

Perhatikan Iklim Pertumbuhan Tanaman

Kalian harus menyesuaikan iklim di habitat asli tanamannya. Kalian juga perlu memberikan asupan sinar matahari yang cukup di tempat sejuk dan teduh. Monstera tidak sesuai terhadap sinar matahari langsung yang terlalu panas.

Terkait:  Cara Merawat Kaktus Koboi

Meski demikian, bukan berarti kalian bisa menyimpannya di tempat gelap. Hal ini dikarenakan habitat asli tanaman tersebut cenderung berada di negara tropis, kalian perlu perhatikan tingkat kelembapannya. Apabila uap air di udara semakin banyak, maka pertumbuhannya bisa semakin baik.

Atur Kadar Air

Langkah sederhana dalam membudidaya dan merawat tanaman ini adalah menyiramnya secara rutin. Perhatikan jumlah kadar air yang diberikan untuk tanamannya. Kalian bisa menyiram monstera setiap 1-2 pekan, biarkan tanah mengering di antara penyiraman.

Mengapa harus disiram sepekan sekali? Hal ini dikarenakan kecepatan pertumbuhan daun baru cukup baik dan kecepatannya dalam memproduksi tunas baru juga sama. Apabila tanamannya tumbuh dengan cepat, berikan kadar air lebih banyak.

Berikan Nutrisi yang Tepat

Berikan nutrisi lengkap dan tepat selama membudidayakan tanaman monstera di rumah. Kalian tidak boleh lupa memberikan nutrisi terbaik di tanah pada pot yang hendak dipakai. Gunakan pupuk berkualitas supaya tanamannya bisa tumbuh sehat dan subur.

Apabila memakai pupuk slow release, kalian cukup menaburnya setahun sekali. Gunakan pupuk sesuai petunjuk pada kemasannya, sesuaikan pemberiannya dengan durasi pertumbuhan dan jumlah daun tanaman monstera yang kalian inginkan.

Hindari dari Hama dan Penyakit

Secara umum tanaman hias merupakan salah satu tempat terbaik yang diincar hama dan penyakit. Maka dari itu, hindari keberadaan dua musuh utama tersebut dengan menggunakan insektisida atau pestisida supaya hama dan penyakit tidak menyerang tanaman ini di rumah.

Apabila kalian menanam monstera di dalam ruangan, sebaiknya tidak menggunakan zat kimia berlebihan karena uapnya dapat menimbulkan bahaya bila terhirup manusia. Kalian harus periksa secara rutin agar hama dan serangga tidak menyerangnya selama dirawat di rumah.

Terkait:  Cara Merawat Jam Tangan

Letakkan di tempat dengan Intensitas Cahaya Cukup

Seperti kita tahu bahwa tanaman ini tidak terlalu baik berada di bawah paparan sinar matahari langsung. Namun, tanaman monstera juga butuh cahaya yang cukup supaya bisa membantu proses pertumbuhannya dengan maksimal.

Kalian bisa meletakkan di samping jendela atau sudut ruangan dalam rumah yang mempunyai intensitas cahaya cukup baik. Walaupun tidak terkena sinar matahari langsung, setidaknya titik tersebut memiliki pencahayaan signifikan dalam membantu proses perkembangan tanaman ini.

Pastikan Struktur Penyangga Cukup Baik

Kalian bisa membuat ruang di samping tembok supaya bisa ditanami monstera. Orang-orang biasa melakukannya untuk mendapatkan hasil pertumbuhan secara maksimal. Apabila kalian hendak menggunakan daun monstera sebagai penghias ruangan, sebaiknya tunggu sampai tanaman ini menggugurkan daunnya sendiri.

Kalian bisa memotongnya secara presisi, namun bila keliru bahkan belum pernah melakukannya setidaknya biarkan sampai daunnya gugur untuk mendapatkan hasil terbaik.

Gunakan Pot yang Benar

Apabila kamu tidak bisa menggunakan penyangga selama menanam dan merawatnya, gunakan pot yang benar sesuai ukuran tanaman monstera. Hal ini dikarenakan monstera mempunyai ukuran daun cukup lebar dan sebaiknya kalian menyesuaikan ukuran pot dengan ketinggian tanaman.

Apabila kamu tidak menggunakan pot yang seimbang dengan postur tanaman, pasti proses perawatannya tidak akan sempurna. Jangan heran tanaman ini akan layu karena tidak bisa menyerap nutrisi dari dalam pot dengan maksimal.

Bersihkan Daun secara Berkala

Walaupun terkesan sepele, tapi kalian harus bersihkan daun tanaman secara berkala saat monstera sudah tumbuh besar. Pasalnya, bakteri dan hama mungkin menempel di sekitar daun yang jarang diperhatikan. Apabila daunnya bersih dan sehat, rumah kalian juga bakal nyaman dipandang.

Kalian bisa membersihkan daunnya dengan menggunakan waslap kering yang diberikan sedikit air. Caranya adalah bersihkan secara perlahan dan pastikan tidak ada debu maupun kotoran yang menempel sehingga tanaman monstera dapat bernapas sekaligus mengeluarkan oksigen dengan maksimal.

Related posts