Bagaimana cara jadi dropshipper? Pebisnis mana pun menilai bahwa dropshipper mampu meraup cuan banyak dan memperluas jaringan bisnis yang bagus. Bagaimana tidak, sebanyak 23% dari semua penjualan daring dalam skala internasipnal menggunakan sistem dropshipping sejak tahun 2017.
Tak bisa dipungkiri seorang dropshipper adalah orang yang patut diperhitungkan dalam dunia usaha. Kamu bisa menjajal bisnis tersebus sehingga dapat mengantongi uang senilai jutaan rupiah sesuai produk yang dijual kepada konsumen.
Kalian pasti tahu era digital semakin berkembang dan tidak bisa lepas dalam kehidupan manusia. Tak hanya itu, apa saja yang kalian butuhkan dan lakukan pasti selalu mengandalkan teknologi untuk memudahkan semuanya dengan cepat.
Kalian juga bisa membeli barang apa saja melalui aplikasi e-commerce maupun marketplace yang diakses via smartphone. Oleh karena itu, kondisi ini memang dimanfaatkan banyak orang untuk bekerja sebagai dropshipper agar dapat membantu siapapun bisa membeli barang impian dengan harga menarik di platform terbaik.
Daftar Isi
Apa itu Dropshipper?
Dropshipper merupakan tenaga kerja yang memasarkan barang dropship untuk menghubungkan produsen produk kepada konsumen. Dropshipper bisa dibilang sebagai pihak ketiga dalam sistem bisnis tersebut.
Secara umum dropshipper menjadi pihak yang hanya perlu memasarkan dan menjual produk dari pihak lain seperti toko online tanpa membeli atau menyetok produk tersebut. Oleh karena itu, seorang dropshipper jangan repot mengeluarkan modal banyak untuk berkecimpung dalam bisnis ini.
Apakah Jadi Dropshipper Butuh Modal Besar?
Kami beritahu bahwa seorang dropshipper tidak perlu mengeluarkan modal besar selama berbisnis offline atau online. Pasalnya, kalian hanya berperan sebagai penghubung antara supplier dan pembeli agar konsumen dapat menerima barang sesuai keinginan.
Kalian bertugas memberitahu penjual untuk mengirimkan produk pesanan konsumen sesuai gambar dan alamat yang dituju. Kalian juga akan semakin dikenal karena nama yang dicantumkan pada paket pesanan adalah nama dropshipper, bukan nama penjual atau supplier.
Cara Jadi Dropshipper
Barangkali kalian belum tahu cara jadi dropshipper yang sedang diidamkan banyak orang. Bagaimana tidak, siapapun pasti ingin menjalani profesi tersebut karena seorang dropshipper tidak perlu keluar modal dan waktu banyak untuk bekerja.
Dropshipper bisa bekerja dimana saja dan kapan saja selama mempunyai etika profesional dan kesabaran dalam handle setiap konsumen yang bertanya seputar produk jualannya. Apabila kalian mengabaikan keluhan atau pertanyaan konsumen, maka kalian bisa kehilangan keuntungan yang cukup besar.
Dropshipper mempunyai tugas untuk menjual produk apa saja dari supplier ke setiap konsumennya. Dropshipper juga yang bakal menerima pesanan langsung dari pembeli. Apabila pembeli sudah menyelesaikan transaksi pembayaran, maka dropshipper bisa membelikan produk tersebut kepada supplier beserta ongkos kirimnya.
Selain itu, barang tersebut akan langsung dikirim supplier kepada pembeli. Informasi penting yang wajib kalian tahu adalah nama tercantum pada paket milik pembeli bukanlah nama supplier, namun nama kalian sebagai dropshipper.
Riset Supplier atau Pemasok Produk
Langkah awal yang harus dilakukan adalah melakukan riset pada supplier atau pemasok produk yang bakal kalian jual. Kenapa harus dilakukan? Tujuannya supaya calon dropshipper bisa memilih barang untuk dijual dan dipasarkan ke masyarakat. Kegiatan ini sangat penting bahkan tidak boleh dilewatkan bila kalian ingin menjadi seorang dropshipper.
Secara umum seorang supplier harus memenuhi kriteria tertentu yang terdiri dari sosok terpercaya, harga yang ditawarkan rasional, produknya bagus, ketersediaan stok cukup banyak, sistemnya berjalan efektif dan respon yang diberikan tanggap.
Memilih Produk dan Konsep atau Tema
Apabila kalian sudah memilih supplier, maka kalian bisa menentukan produk dan konsep atau tema yang bakal dijual ke masyarakat. Kami anjurkan kalian memilih supplier yang punya konsep jelas seperti alas kaki, pakaian polos, kosmetik, alat makan dan lainnya.
Kalian cukup fokus menjual satu varian barang, sehingga toko dapat mempunyai image atau ciri khas yang bisa dikenal bahkan diingat semua orang. Alhasil, nama toko akan melambung bahkan termasuk kategori top of mind dalam dunia bisnis Tanah Air.
Daftarkan Diri sebagai Dropshipper
Kalian bisa mendaftarkan diri sebagai dropshipper ke supplier pertama yang sudah dipilih tadi. Jika sudah mendaftarkan diri, supplier biasanya bakal menjelaskan tentang sistem pemesanan barang, update katalog produk, proses pengiriman dan lainnya.
Tak hanya itu, mayoritas supplier mungkin bakal memasukkan dropshipper baru ke sesama dropshipper supaya lebih mudah saat kalian ingin memberi informasi mengenai barang baru yang akan dijual. Jika supplier meminta uang registrasi, pastikan nilainya sebanding dengan layanan yang bakal didapatkan saat kalian jadi dropshipper.
Melakukan Branding
Persaingan dalam dunia bisnis online memang ketat. Namun, kalian harus melakukan branding yang berbeda supaya toko dan barang yang kalian punya bisa dilirik dan dikenal masyarakat. Kalian bisa melakukan branding untuk toko online atau barang dropship yang bakal dijual.
Kalian cukup membuat tagline atau slogan menarik yang mampu diingat semua orang. Gunanya supaya barang dan toko kalian selalu diingat konsumen, sedangkan mereka pasti percaya terhadap kualitas produknya bahkan tidak segan berbelanja terus menerus.
Siapkan Media Promosi
Kalian harus menyiapkan media promosi untuk memasarkan barang jualan kepada konsumen. Kami sarankan melampirkan foto barang yang detail dan jelas, supaya calon pembeli bisa lebih mudah melihat dan menggambarkan barang asli dengan ilustrasi di foto.
Kalian bisa menambahkan elemen lainnya yang mampu mencirikan brand terhadap online shop dropshipper. Gunanya agar calon pembeli dapat memastikan produk jualan kalian benar-benar real picture dan tidak kecewa bila barang sudah dikirim ke alamat penerima.
Ciptakan Sistem Pemesanan yang Mudah
Pembeli mana pun pasti ingin berbelanja dengan cepat dan mudah, bukan? Oleh karena itu, kalian harus membuat sistem pemesanan barang yang simpel. Kalian bisa melakukannya pada aplikasi belanja online, website maupun aplikasi chatting yang punya fitur terhadap bisnis.
Apabila pilihannya beragam, konsumen bisa bertransaksi lebih fleksibel. Tak mustahil mereka akan selalu berbelanja melalui toko online kalian, sedangkan dropshipper tidak pernah berhenti menerima pesanan dan namanya akan dikenal lebih luas.
Terapkan Strategi Penjualan yang Tepat
Kalian harus tahu bahwa salah satu penentu keberhasilan bisnis offline dan online adalah strategi penjualan yang tepat. Kalian bisa melakukan apa saja seperti sistem COD, bebas ongkos kirim, stok terbatas, limited edition, diskon, buy one get one free dan lainnya untuk menarik simpati pembeli.
Tak hanya itu, kalian bisa memakai strategi penjualan dengan promosi di media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, WhatsApp sampai YouTube untuk membuat barang jualanmu semakin dikenal masyarakat luas.
Demikian pembahasan seputar cara jadi dropshipper yang harus kalian tahu. Dropshipper menjadi salah satu profesi yang sedang naik daun dan digandrungi semua orang. Kalian harus cari supplier dulu untuk memasarkan satu barang utama agar dapat ciptakan branding yang dikenal masyarakat luas.
