Cara Jadi Reseller Shopee

Kalian pasti belum tahu cara jadi reseller Shopee, bukan? Shopee sudah menjadi salah satu aplikasi belanja online dan marketplace terkemuka di Indonesia. E-commerce ini bahkan sukses menggaet lebih dari 100 juta pengguna yang tersebar luas di seluruh wilayah Tanah Air.

Shopee mempunyai beragam toko online yang satu sama lain bersaing menawarkan produk berkualitas dengan harga miring. Selain itu, mayoritas konsumennya juga sering belanja dalam jumlah banyak untuk dijual kembali kepada orang lain.

Shopee memiliki lebih dari satu juta seller yang terbagi atas penjual biasa dan UMKM, kesempatan reseller pasti semakin kecil untuk berkembang. Namun, kalian hanya perlu menerapkan taktik berbeda yang mana persaingan reseller Shopee terbilang sengit.

Kalian harus mempunyai strategi jitu untuk bersaing dengan jutaan reseller lain. Kalian perlu memperhatikan segalanya yang dibutuhkan sehingga aktivitas jual beli produk dapat berjalan lancar. Kalian bisa menjual barang terbaik dengan harga miring untuk mendapat konsumen selama berbisnis di Shopee.

Pengertian Reseller Shopee

Reseller merupakan seseorang yang menjual ulang produk dari sebuah marketplace atau online shop. Secara umum reseller biasanya bakal menjual barang dari supplier dengan selisih harga tertentu. Tak hanya itu, konsepnya sama dengan perdagangan konvensional.

Kalian bisa beli barang dari supplier kemudian dijual lagi dengan sesilih cukup tipis. Jika dibandingkan dengan perdagangan konvensional, reseller identik dengan marketplace dan online shop, Reseller hanya mengelola toko online di Shopee dan e-commerce lainnya.

Secara umum reseller terbagi menjadi dua jenis, yakni reseller offline to online dan online to online. Namun, apa perbedaannya? Kalian akan tahu perbedaan kedua jenis reseller tersebut melalui uraian di bawah ini :

• Reseller Offline to Online
  Reseller akan stok produk dari toko offline seperti mall, swalayan dan UMUM kemudian dijual kembali melalui marketplace seperti Bukalapak, Lazada, Shopee dan Tokopedia dengan selisih harga tertentu.

• Reseller Online to Online
  Reseller menjual barang dari satu e-commerce atau marketplace ke online shop lainnya, contohnya menjual produk dari Shopee ke Lazada atau Tokopedia dan sebaliknya antar sesama aplikasi belanja online.

Kenapa Harus Jadi Reseller Shopee?

• Modal Rendah
  Reseller biasanya cukup mempunyai tempat kecil untuk menyimpan produk sebelum dijual lagi. Tak hanya itu, reseller juga bakal menerima diskon pada supplier lantaran membeli barang yang banyak.

  Kalian tidak perlu menghabiskan modal banyak seperti toko offline atau seller biasa. Selain itu, kalian hanya duduk manis di rumah sambil mengoperasikan gadget dengan koneksi internet stabil. Gunanya supaya bisa menawarkan barang yang disimpan ke konsumen secara online.

• Risiko Minim
  Kalian harus tahu bahwa reseller Shopee akan selalu menerima risiko lebih kecil daripada marketplace lain. Kalian tidak perlu khawatir barang rusak, gagal terjual apalagi produksinya terganggu.

  Kalian cukup mengantisipasinya dengan melakukan riset terhadap produk yang paling banyak dicari konsumen. Kemudian, kalian bisa mengembalikan barang ke supplier bila rupanya barang tersebut kurang diminati apalagi tidak laku dipasaran karena daya saing rendah.

• Fleksibel
  Kalian harus tahu bahwa reseller tidak pernah memikirkan waktu produksi barang, waktu pengiriman sampai packing produk, lho. Kalian hanya bertugas memasarkan barang yang sudah jadi sebelum produknya tiba ke tangan kalian.

  Apabila konsumen telah melakukan pembayaran, barang yang telah dikemas cukup kalian kirimkan ke alamat pembeli. Selain itu, kalian harus memastikan estimasi pengiriman sesuai dengan informasi yang diterima buyer.

• Omzet Cukup Tinggi
  Tak bisa dipungkiri bahwa reseller juga bisa meraup omzet cukup besar setiap bulannya. Apabila margin harga barang yang diterima semakin besar, kalian bisa meraup keuntungan lebih banyak. Maka dari itu, kalian harus cerdas memilih supplier untuk menjalankan bisnis ini.

  Apabila melihat segi keuntungan, reseller tidak bisa dianggap remeh. Omzet seorang reseller handal bahkan bisa mencapai jutaan rupiah yang lebih besar dari karyawan swasta.

Sistem Kerja Reseller Shopee

Reseller Shopee bertugas menjual barang dari toko offline maupun online di e-commerce tersebut. Reseller Shopee juga punya toko sendiri di Shopee. Tak hanya itu, kalian juga harus punya gerai pribadi di Shopee supaya bisa membalas chat sampai packing dan pengiriman barang yang dipesan.

Kalian bisa melakukan promosi dengan membuat banner yang menampilkan kontak toko sendiri. Kamu bisa buat grup WhatsApp untuk menawarkan barang ke seller atau reseller lain untuk menjaga barang tersebut, sedangkan reseller bisa ambil produk via jasa ekspedisi apa saja sesuai kebutuhan.

Perbedaan Dropship dan Reseller Shopee

Kalian mungkin belum tahu perbedaan antara dropship dan reseller di Shopee. Walaupun sekilas mirip, tapi ternyata keduanya punya perbedaan yang harus kalian tahu. Secara umum dropship biasanya menuntut supplier mengirim produk langsung kepada pembeli tanpa perantara.

Selain itu, transaksi seakan terjadi antara kalian dengan konsumen. Namun, kondisi sebenarnya justru transaksi terjadi antara tiga pihak. Dropship harus berurusan dengan pembeli dan supplier sekaligus, sedangkan supplier dan konsumen tidak saling berinteraksi yang mana barang dikirim atas nama dropship.

Sementara itu, reseller justru sebaliknya yang mana kalian benar-benar membeli barang dari supplier. Supplier biasanya memberi diskon untuk reseller dengan memberikan batas minimum pembelian untuk dijual lagi ke konsumen.

Kalian bisa menjual dengan harga normal bahkan lebih tinggi demi meraup omzet dari setiap pembeli. Sistem ini cenderung berisiko, sedangkan kalian harus menaggung rugi bila tidak berhasil menjual barang yang sudah dibeli dari supplier. Namun, kamu bisa raup cuan banyak selama tahu taktik reseller yang tepat.

Cara Jadi Reseller Shopee

Secara umum cara jadi reseller Shopee tidak sulit seperti bayangan kalian, lho. Pasalnya, kalian hanya perlu mencari salah satu supplier terbaik dan terpercaya yang mampu diajak bekerja sama dalam berbisnis menjadi reseller.

Selain itu, supplier yang sudah bergabung dengan Shopee sudah pasti berstatus resmi dan tidak diragukan keasliannya. Mereka sering memasarkan berbagai macam produk berkualitas dengan harga bersahabat. Kalian juga bisa menjual item apa pun hanya dengan gabung sebagai mitra Shopee sekarang juga.

Pilih Barang Penjualan

Kalian harus menentukan barang yang bakal dipasarkan terlebih dulu. Pasalnya, perencanaan ini memang penting dan wajib dilakukan setiap calon reseller di Shopee. Kalian juga pastikan barang tersebut benar-benar dibutuhkan semua orang bahkan tidak tergolong produk musiman.

Kalian bisa memasarkan kosmetik atau skincare pria dan wanita yang dibutuhkan setiap hari. Produk ini selalu dibeli lantaran daya minatnya besar, sedangkan volume pencarian barang rata-rata lebih dari 60% setiap bulannya.

Kenali Barang yang Dijual

Jangan sekadar memasarkan barang bila kalian belum memahami dan menguasai segalanya tentang produk tersebut. Jika kalian pilih skincare, kalian harus tahu apa saja bahan kimia yang terkandung di dalamnya dan pastikan pemakaiannya aman untuk semua jenis kulit tanpa efek samping apapun.

Demikian pembahasan mengenai cara jadi reseller Shopee tanpa modal yang belum kalian tahu. Jika kalian masih awam alias pemula, tidak salah mengikuti rekomendasi kami untuk berbisnis sebagai reseller di Shopee. Jika kalian berminat, silakan akses situs resmi Shopee via www.shopee.co.id untuk informasi lebih lanjut.