Cara Mengatasi Bootloop

Cara Mengatasi Bootloop: 5 Solusi HP Normal Kembali

Bootloop merupakan suatu permasalahan yang kerap terjadi di ponsel. Penyebabnya pun bermacam-macam. Ada beberapa cara mengatasi bootloop yang dapat Kamu coba jika mengalaminya. Mulai dari melakukan soft reset hingga factory reset. 

Penyebab Bootloop

Bootloop adalah suatu kondisi ponsel yang melakukan restart sendiri secara berulang-ulang. Ada banyak hal yang menyebabkannya, baik dari faktor internal maupun eksternal. Berikut faktor-faktor yang bisa menjadikan HP mengalami permasalahan ini:

  • Internal storage penuh atau bahkan rusak. 
  • Kegagalan dalam melakukan pembaruan sistem. 
  • Kesalahan dalam memakai perangkat lunak khusus, seperti ROM khusus. 
  • Paket custom ROM rusak yang membuat bootloop setelah mengunduhnya. 
  • Terjadi pemulihan system back-up. 
  • Aplikasi pihak ketiga tidak berfungsi. Begitu pula jika memakai aplikasi mod yang berbahaya bagi ponsel dan mencegah booting
  • Kesalahan mengatur permission di pengaturan.
  • Mengganti isi script dalam aplikasi atau folder sistem. 
  • Kerusakan fisik akibat listrik maupun terkena air. 

Cara Mengatasi Bootloop

Cara Mengatasi Bootloop
Cara Mengatasi Bootloop

Ada banyak cara yang dapat Kamu jajal untuk mengatasi permasalahan bootloop ini. Jika mulai terjadi berulang-ulang dan mengganggu kinerja ponsel, Kamu bisa melakukan hal berikut:

1. Melakukan Soft Reset

Soft reset atau restart adalah salah satu cara yang dapat mengatasi segala permasalahan pada sistem HP. Termasuk ketika HP mengalami bootloop. Cara melakukan soft reset sebagai berikut:

  • Tekan tombol power beberapa saat. 
  • Pada pilihan yang muncul, pilih Restart atau Mulai Ulang.
  • Selanjutnya biarkan HP menyala sendiri. 
  • Selain itu Kamu dapat menggunakan cara manual dengan mematikan HP dan mencabut baterainya. 
  • Jika tidak bisa, matikan ponsel dan biarkan sekitar lima menit. 
  • Lalu hidupkan lagi dan cek apakah bug pada proses startup bisa diatasi. 
Terkait:  Penyebab RPM Mobil Karburator Tidak Stabil

2. Melepas SD Card

Cara mengatasi bootloop yang kedua adalah melepas SD card. Ini dapat dilakukan apabila faktor permasalahannya karena ada file rusak atau tidak diinginkan oleh ponsel. Untuk mengetahuinya secara persis, Kamu harus melepas kartu SD. 

Setelah dilepas, coba nyalakan HP. Apabila bisa aktif normal tanpa casing, itu berarti memang SD card yang bermasalah. Solusinya Kamu harus mengganti dengan yang baru.

3. Mengaktifkan Safe Mode

Mode aman adalah salah satu solusi untuk tahu segala permasalahan di ponsel. Ketika ada ketidakcocokan konfigurasi yang mengakibatkan bootloop, bisa diketahui di safe mode. Cara mengaktifkannya sebagai berikut:

  • Matikan ponsel dan nyalakan ulang. 
  • Lalu saat muncul logo awal, tekan tombol volume down beberapa saat. 
  • Kamu sudah berhasil masuk ke Safe Mode.
  • Nantinya hanya akan ada aplikasi inti yang ditampilkan di mode ini. Sedangkan aplikasi pihak ketiga dinonaktifkan. 
  • Jika di mode tersebut tidak alami bootloop, berarti ada aplikasi yang bermasalah. Kamu harus melakukan uninstall

4. Melakukan Wipe Cache Partition

Cara mengatasi bootloop selanjutnya adalah melakukan wipe cache partition. Untuk cara ini harus masuk dulu ke recovery mode. Inilah langkah-langkahnya:

  • Masuk ke mode recovery sesuai dengan merek HP. Untuk Samsung, caranya dengan menekan tombol home, power, dan volume up bersamaan. 
  • Pilih Wipe Cache pada halaman pemulihan. 
  • Klik Yes untuk konfirmasi. 

5. Melakukan Factory Reset

Mengembalikan ponsel ke settingan pabrik juga jadi solusi selanjutnya. Tapi cara ini akan menghapus semua data yang tersimpan. Untuk navigasi memakai tombol volume dan konfirmasi memakai tombol power. Inilah caranya:

  • Masuk ke Recovery Mode. 
  • Pilih Wipe Data atau Factory Reset. 
  • Konfirmasi dengan tekan Yes
  • Pilih Delete All User Data. 
  • Otomatis ponsel akan melakukan restart. Jika tidak, pilih menu Reboot System Now. 
Terkait:  Cara Mengatasi Telegram Terlalu Banyak Mencoba

Itulah cara mengatasi bootloop pada ponsel. Pastikan Kamu cari tahu dulu apa faktor yang mengakibatkan permasalahan tersebut. Kemudian cari solusi yang tepat untuk memperbaikinya. 

Similar Posts