Cara Mengganti Oli Mobil

Apakah ada cara mengganti oli mobil tanpa harus ke bengkel? Apa saja yang harus dipersiapkan untuk mengganti oli mobil sendiri?

Saat ini, kita sudah banyak menemukan orang orang yang memiliki kendaraan pribadi. Baik itu sepeda motor, atau bahkan mobil.

Tapi ternyata tidak sedikit pengguna mobil yang merasa kurang aware dengan kondisi oli mobil mereka.

Padahal, oli mobil memiliki fungsi yang sangat penting pada mesin. Yakni menjaga performa mesin dan juga fungsi pengereman agar tetap dalam kondisi baik.

Bayangkan jika kalian telat mengganti oli mobil. Tentu saja ada kerusakan dan juga rasa ‘tidak enak’ saat mengendarai mobil.

Maka dari itu, banyak para mekaik mobil yang menyarankan untuk mengganti oli mobil paling tidak 3 bulan sekali, atau ketika kilometer pada mobil sudah mencapai angka 5000 kilometer.

Namun tetap saja, walaupun sudah diberikan informasi tentang jangka waktu mengganti oli mobil, nyatanya masih saja banyak pengguna yang mengabaikan hal ini.

Bahkan juga tak sedikit dari mereka yang sekedar memilih datang ke bengkel untuk mengganti oli mobil.

Ya sebenarnya hal tersebut tidak salah, namun bukankah lebih baik jika kita bisa mengganti oli mobil sendiri tanpa mengeluarkan biaya yang lebih minim?

Cara Mengganti Oli Mobil

Jika kamu belum tau cara mengganti oli mobil, maka kamu bisa menyimak beberapa cara berikut ini.

Memposisikan Mobil Lebih Tinggi

Sama seperti cara mengganti oli gardan beat atau pun vario 125 yang harus menggunakan standar 2, untuk mengganti oli mobil juga kamu harus memposisikan mobil lebih tinggi.

Caranya adalah kamu bsia menggunakan dongkrak ataupun dudukan khusus mobil. Adapun hal ini dilakukan agar tidak ada kelecetan ataupun kerusakan pada saat mengganti oli mobil.

Mempersiapkan Peralatan yang diperlukan

Setelah dirasa posisi mobil sudah lebih tinggi, kamu bisa mempersiapkan beberapa peralatan yang dibutuhkan, seperti misalnya

• Kunci Pas
• Corong plastik ukuran besar
• Wadah seperti Baskom besar untuk menampung oli yang akan diganti
• Oli mobil dengan merk yang bagus dan sesuai dengan jenis mesin mobil kalian

Perhatikan Temperatur Kendaraan

Berbeda dengan mengganti oli pada kendaraan bermotor, temperatur mesin pada saat penggantian oli mobil sangat perlu diperhatikan.

Wajarnya, temperatur yang disarankan saat mengganti oli mobil yakni sekitar 35 derajat celcius. Oleh karena itu, ketika dirasa kamu baru saja menggunakan mobil, usahakan untuk mendiamkannya beberapa saat agar tidak terjadi kerusakan setelah mengganti oli mobil.

Selain itu, jika kamu memaksakan mengganti oli dengan temperatur mobil yang masih panas, ini juga sangat mempengaruhi baut pada bagian bawah mesin.

Sebab, baut yang masih panas apabila dipaksa untuk memutar tentunya akan rawan untuk patah ataupun terjadi doll saat dipasang.

Buka Kap Mesin dan juga Knop Oli

Jika sudah siap, langkah selanjutnya adalah membuka kap mesin dan juga knop atau tutup dari tangki oli mobil.

Biarkan beberapa saat setelah knop tangki oli terbuka, agar uap yang ada didalamnya bisa keluar.

Siapkan Wadah dibawah Blok Mesin dan Buka Baut bawah Oli

Setelah itu, tempatkan wadah seperti ember atau baskom berukuran besar dibawah blok mesin. Hal ini perlu dipersiapkan sebelum kamu membuka baut bawah yang berfungsi sebagai tempat keluarnya oli mobil.

Gunakan kunci pas atau kunci T kecil untuk membuka baut tersebut. Jika masih ada gasket atau ring pada baut bawah oli, maka kalian juga perlu melepas nya terlebih dulu.

Melepas Filter Oli

Lanjut, lepaskan filter oli dengan kunci pas yang sudah dipersiapkan tadi. Lakukan secara hati hati ya.

Jangan lupa untuk memastikan ulang apakah gasket sebelumnya sudah lepas atau belum. Sebab jika belum terlepas, maka hal buruk yang akan terjadi adalah oli mengalami kebocoran.

Setelah filter oli berhasil dilepas, kamu bisa mengganti filter oli dan juga gasket dengan yang baru, ataupun melapisinya dengan oli baru yang sudah dipersiapkan.

Umumnya Filter Oli memiliki bentuk bulat, namun untuk beberapa jenis mobil Eropa, bentuknya mirip dengan cartridge.

Menguras Oli sampai Habis

Setelah melakukan step diatas, selanjutnya kalian bisa menunggu oli hingga benar benar habis. Adapun waktu yang dibutuhkan akan cukup lama.

Tapi kamu bisa melakukan pengurasan oli agar lebih cepat, dengan menggunakan kompressor. Namun jika memang tidak ada, ya sudah. Kamu bisa menunggunya sambil menikmati segelas kopi terlebih dulu hehe.

Menutup Baut Bawah Oli

Setelah dirasa semua Oli didalam mesin sudah keluar sepenuhnya, kita bisa menutup kembali baut tersebut, dan juga memasang gasket ataupun filter oli jika kalian melepasnya.

Hal ini bertujuan agar tidak ada kebocoran setelah sebelumnya baut bawah oli dilepas, dan tidak memunculkan kerusakan baru akibat gasket ataupun baut yang tidak menutup secara rapat.

Lakukan pemeriksaan ulang dengan melihat apakah ada oli yang menetes atau tidak. Jika semua sudah aman, maka kita bisa langsung masuk ke tahapan selanjutnya.

Memasang Filter Oli

Jika sebelumnya kalian mengganti filter oli, maka ada baiknya tidak melupakan tahapan ini. Kalian bisa memasang kembali filter oli pada tempatnya sesuai dengan alur yang tepat.

Oleh karena itu, sebelum mengencangkannya dengan alat, kalian bisa memasang filter oli pada ulir yang ada dengan menggangunakan tangan terlebih ulu

Jika sudah dirasa pas, silahkan kencangkan dengan menggunakan kunci pas ataupun kunci T kecil agar semakin kuat lagi.

Menuangkan Oli Baru

Setelah menutup baut, memasang filter, dan juga memeriksa apakah ada kebocoran atau tidak, kita akan masuk ke tahapan yang ditunggu tunggu, yakni menuangkan oli yang sudah disapkan sebelumnya.

Buka kap atau penutup botol oli baru yang sudah dibeli, dan tuangkan oli dari penutup bagian atas mesin. Lakukan cara ini secara hati hati atau jika merasa kesulitan, kamu bisa menggunakan bantuan corong plastik agar lebih mudah.

Perhatikan juga batas maksimal oli mobil. Jangan sampai kamu menuangkan oli terlalu berlebih ataupun juga kurang.

Setelah dirasa cukup, silahkan tutup kembali knop pengisian oli dan juga kap mobil tadi.

Memanaskan Mobil Sebelum digunakan

Langkah terakhir dari semuanya adalah, kalian harus terlebih dulu memanaskan mobil sebelum akhirnya menggunakan mobil seperti biasa.

Adapun waktu yang dibutuhkan untuk memanaskan mobil yakni sekitar 3 – 5 menit. Ini bertujuan agar transmisi mesin dapat terlumasi oleh oli baru secara keseluruhan.

Dan tentunya, ini membuat transmisi dan juga bagian mesin akan lebih halus dan lebih awet.

Kesimpulan

Dalam cara mengganti oli mobil ini sebenarnya bisa dibilang tidak terlalu sulit, selama kamu mempersiapkan peralatan yang dibutuhkan dan juga memahami poin poin penting diatas.

Pastikan kamu sudah terlebih dulu mengerti dan memahami cara cara diatas. Atau jika masih merasa kesulitan, kamu bisa terlebih dulu berkonsultasi pada ahli mesin mobil ataupun montir mobil.

Sekian untuk artikel cara mengganti oli mobil, semoga bisa menjadi referensi yang baik untukmu dan semoga bermanfaat.