Biaya Admin m-Banking BCA

Biaya Admin m-Banking BCA

Hingga saat ini Biaya Admin m-Banking BCA masih menjadi tanda tanya lantaran tidak sedikit orang yang belum mengetahuinya. Dan untuk menjawab rasa penasaran tersebut, maka disini kami akan menjabarkannya.

Seperti yang kita ketahui, Bank Central Asia (BCA) merupakan bank swasta yang sudah mempunyai jumlah nasabah cukup besar. Bahkan BCA sendiri masuk pada jajaran bank terbesar di Indonesia. Khususnya ketika melakukan investasi pada beberapa negara di Asia Tenggara.

Selain memberikan layanan terbaik diikuti dengan beberapa fitur yang terbilang lengkap. Setiap produk yang diterbitkan oleh BCA pun layak untuk dinikmati.

Salah satu produk yang juga sangat diminati ialah tersedianya layanan Mobile Banking. Sehingga sedikit banyak ikut mendorong jumlah nasabah bank BCA.

Meski begitu, tidak sedikit pula nasabah bank BCA yang sudah melakukan aktivasi layanan m-banking BCA atau internet banking KlikBCA. Mereka masih bertanya terkait dengan biaya administrasi yang digunakan saat menerapkan layanan tersebut.

Biaya Admin m-Banking BCA

Biaya Admin m-Banking BCA

Secara dasar, meregistrasikan atau mengaktifkan mobile banking BCA tidak dikenakan tarif alias gratis. Bahkan biaya admin bulanan rekening akan tetap sama antara mengaktifkan fitur ini ataupun tidak.

Akan tetapi, saat kamu mengakses layanan tersebut, barulah akan dikenakan tarif berupa pemotongan pulsa pada kartu ponsel kamu.

Penting pula diketahui, transaksi m-BCA menggunakan menu SIM-card. Sehingga transaksi yang kamu pilih bisa terkirim dan diproses oleh BCA. Namun kamu memerlukan pulsa.

Jika pulsa pada kartu atau SIM-card sedikit atau tidak mencukupi, atau bahkan kosong. Maka secara otomatis transaksi akan gagal. Jadi, penting bagi kamu untuk memperhatikan saldo atau pulsa yang tersisa.

Terkait:  Biaya Layanan Kartu Kredit Blibli

Pertanyaan lainnya, bagaimana jika Sim-card sudah diregistrasi hilang, hangus, terbuang, terblokir atau kamu ingin mengganti nomor?

Dalam hal ini, tentu kamu tidak bisa melakukan transaksi melalui m-banking BCA menggunakan nomor sembarangan. Supaya bisa bertransaksi, perlu dilakukan penghapusan nomor lama serta registrasi ulang nomor baru melalui ATM. Atau bisa juga dengan memanfaatkan customer service BCA. Langkah ini juga gratis alias tidak dibebankan biaya.

Fitur Tentang m-Banking BCA

Ada beberapa poin yang juga patut kamu pahami sebelum mengaktifkan fitur m-banking BCA. Beberapa diantaranya mencakup :

1. Biaya Admin Bulanan

Sebagai poin utama, ayanan m-banking BCA tidak menetapkan biaya administrasi bulanan. Baik itu untuk SMS banking ataupun penggunaan aplikasi Mobile Banking BCA. Tidak terkecuali layanan Internet Banking KlikBCA serta klikpay BCA.

Poin ini tentu sangat membantu para nasabah untuk mempermudah transaksi. Selain gratis, nasabah pun tidak harus memikirkan biaya bulanan.

2. Transfer Saldo

Jika transfer saldo atau transfer tunai dilakukan pada sesama rekening bank BCA, maka tidak akan dikenakan biaya administrasi.

Akan tetapi, jika transfer tersebut dilakukan antar rekening bank (antar bank) lain, sebagai contoh dari rekening BCA ke Mandiri, atau bank lain seperti BRI dan BNI, maka akan dikenakan biaya admin sebesar Rp 6.500 per transaksi.

Bahkan besaran biaya ini masih berlaku hingga sekarang. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan bahwa akan ada perubahan tarif di kemudian hari.

Selain itu, produktivitas pengecekan saldo tidak dikenakan biaya admin. Akan tetapi, hanya diterapkan tarif SMS jika pengecekan saldo dilakukan melalui layanan m-banking BCA.

3. Pembayaran dan Pembelian

Dengan memanfaatkan layanan m-banking BCA, maka kamu bisa melakukan beberapa transaksi sekaligus. Mulai dari pengecekan saldo rekening BCA, hingga melakukan pembayaran ataupun pembelian. Sebagai contoh ialah pembelian pulsa.

Terkait:  Biaya Kuliah Mercu Buana

Transaksi ini nyatanya juga tidak dikenakan biaya administrasi. Akan tetapi hanya dibebankan biaya SMS sesuai dengan tarif operator masing-masing.

Sebagai intinya, tidak ada pemberlakukan biaya administasi secara khusus saat kamu mengaktifkan layanan m-banking BCA ataupun internet banking KlikBCA. Pasalnya layanan tersebut bisa kamu nikmati secara gratis.

Sekedar untuk tambahan referensi, agar kamu bisa menikmati layanan m-banking BCA, internet banking KlikBCA. Maka sebelumnya kamu wajib registrasi kartu atau nomor ponsel agar bisa digunakan untuk transaksi. Proses ini bisa kamu lakukan melalui mesin ATM BCA.

Dan untuk bisa melakukan transaksi keuangan, seperti halnya transportasi, maka wajib mempunyai alat transaksi KeyBCA untuk layanan internet banking KlikBCA.

Layanan ini bisa diperoleh di kantor cabang Bank BCA dengan membawa buku tabungan dan identitas diri.

Agar kamu bisa mempunyai alat transaksi key BCA, ditetapkan biaya admin sebesar Rp 20 ribu serta untuk penggunaannya, tidak dikenakan biaya admin bulanan.

Potongan Pulsa Per-Transaksi

Berapa pulsa yang terpotong saat menggunakan transaksi mobile banking BCA? Terkait dengan Biaya Admin m-Banking BCA, tentu hal ini lazim dipertanyakan.

Dalam hal ini, hampir semua operator penyedia jaringan seluler di Indonesia bisa melayani akses m-BCA. Khususnya kartu GSM prabayar dan pascabayar. Sebagai contoh ialah Matrix, Mentari, Simpati, Halo, XL, IM3, dll.

Apabila kamu termasuk pada salah satu pengguna dan ternyata SIM-card tidak ada menu m-BCA. Artinya SIM-card tersebut belum m-baning ready.

Sebagai solusi yang bisa ditempuh ialah dengan menukarkan kartu dengan nomor yang sama di Galeri GraPari Telkomsel, Galeri Indosat, XL Center, dan yang lainnya.

Beberapa kartu yang sudah kami sebutkan diatas akan melakukan pemotongan pulsa secara langsung. Khususnya saat digunakan untuk mengakses layanan m-banking.

Terkait:  Biaya Bikin ATM BNI

Sedangkan biaya atau besaran tarif yang ditetapkan bisa berbeda. Ada yang terbilang murah, namun adapula yang menerapkan tarif mahal.

Berapa angka tepatnya pemotongan pulsa saat menggunakan layanan m-banking BCA? Sekitar Rp 500 hingga Rp 1650. Tarif tersebut akan dihitung pada setiap transaksi.

Berhasil atau gagalnya transaksi, akan tetap dihitung sama. Apabila kamu melakukan transaksi sebanyak dua kali. Sebagai contoh untuk transfer dan isi pulsa, maka total = 2 x tarif.

Tarif Operator Seluler m-Banking BCA

Tidak hanya operator saja yang bisa menentukan tarif m-BCA. Akan tetapi juga jenis transaksi yang dilakukan. Seperti halnya biaya transaksi non-finansial. Akan memotong pulsa lebih sedikit dibanding dengan transaksi finansial.

Apa kamu masih bingung? Untuk lebih jelasnya bisa simak daftar berikut :

  • Transaksi Non-Finansial : XL (Rp 650), Indosat (Rp 600 Prabayar) – (Rp 500 pascabayar), Kartu Halo (Rp 850), SimPATI (Rp 1.010), dan AS (Rp 960)
  • Transaksi Finansial : XL (Rp 1.300), Indosat (Rp 1.200 Prabayar) – (Rp 1.000 pascabayar), Kartu Halo (Rp 1.450), simPATi (Rp 1.670), dan AS (1.620)

Catatan : Biaya atau besaran tarif di atas belum termasuk PPN 10%

Bagi kamu yang belum paham, transaksi non-finansial berupa m-info seperti cek saldo, mutasi rekening, info kurs, dan m-admin seperti aktivasi, ganti PIN, dll.

Sedangkan untuk transkasi finansial, bisa berupa transfer ke sesama BCA dan antar bank. Melakukan pengisian ulang pulsa dan voucher PLN, pembayaran tagihan bulanan seperti listrik, internet, kartu kredit, PAM, dll.

Biaya m-BCA di atas akan ditarik oleh penyedia jaringan layanan seluler. Dalam hal ini, BCA sendiri tidak memotong apa-apa. Baik itu saldo ataupun lainnya mengenai mobile banking BCA.

Apabila nomor ponsel kamu sistem prabayar, maka biaya m-BCA akan memotong pulsa secara langsung. Akan tetapi jika kartu pascabayar, maka akan menambah tagihan bulanan.

Similar Posts