Biaya CT Scan dan MRI

Biaya CT Scan dan MRI

Masyarakat pasti sudah tidak asing lagi mendengar istilah CT Scan. Pasalnya, metode pemeriksaan satu ini, banyak diterapkan oleh berbagai rumah sakit untuk mengetahui kondisi pasien secara menyeluruh. Lalu, berapa kira-kira biaya CT Scan dan MRI?

Apa itu CT Scan dan MRI?

CT Scan merupakan kepanjangan dari Computerized Tomography Scan atau bisa juga disebut dengan Computerized Axial Tomography scan (CAT Scan). Dimana, perannya sebagai salah satu prosedur guna pemeriksaan berbasis medis menggunakan bantuan teknologi mutakhir.

Alat yang digunakan, adalah gabungan dari teknologi Rontgen atau sinar-X serta sistem suatu komputer khusus yang dapat melihat keadaan dalam tubuh mahkluk hidup, mulai dari berbagai macam sudut sampai dengan potongan. Hasilnya juga lebih terperinci dan jelas.

Akan tetapi, bila ada organ tertentu yang ingin citranya tampak lebih jelas lgi, penggunaan bantuan kontras diperlukan. Umumnya, kontras diperoleh dari adanya suntikan yang dialirkan melalui pembuluh darah atau dapat juga secara oral dengan cara diminum.

Sedangkan MRI (Magnetic Resonance Imaging) memiliki arti, sebagai bentuk pemeriksaan pada bagian organ tubuh tertentu dengan adanya bantuan teknologi magnet serta gelombang radio. Hasil gambarnya, berupa organ, tulang, serta jaringan tubuh yang dilihat terperinci.

Pasien yang hendak menjalani pemeriksaan MRI ini, nantinya harus memakai pakaian khusus yang telah disediakan oleh pihak rumah sakit. Tidak ada treatment pemberian kontras ataupun sebagainya. Pasien juga diperbolehkan makan ataupun minum obat terlebih dahulu.

Perbedaan antara CT Scan vs MRI

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, dari pengertiannya saja sudah jelas terlihat perbedaan diantara kedua metode pemeriksaan ini. Berikutnya, akan dijelaskan kapan penggunaan dari CT Scan maupun MRI direkomendasikan oleh dokter ketika Anda melakukan pemeriksaan.

Terkait:  Biaya Ganti V Belt NMax

CT Scan dianjurkan bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan spesial, diantaranya:

  • Diketahui memiliki diagnosa berupa kelainan pada bagian otot maupun tulang, contohnya tumor atau adanya retak di tulang
  • Mengidentifikasi keberadaan tumor, infeksi ataupun pembekuan darah
  • Mengarahkan prosedurmedis disaat sedang dalam kegiatan operasi, biosi maupun terapi radiasi
  • Meninjau dan menganalisa kondisi  dari suatu penyakit tertentu, contohnya tumor pada organ tertentu, kanker, penyakit jantung, hati ataupun paru-paru
  • Mendeteksi keberadaan luka atau pendarahan yang terjadi secara internal.

Kemudian, penggunaan MRI, dilakukan ketika seorang dokter perlu mengetahui kondisi pasien di bagian organ-organ tertentu saja. Adapun organ yang umumnya diperiksa dengan menggunakan MRI, diantaranya ada:

1. Jantung serta pembuluh darah

Pemeriksaan MRI pada organ jantung dan pembuluh darah, umumnya dilakukan supaya gangguan yang terjadi pada aliran darah atau bila terdapat peradangan di pembuluh darah, masalah tersebut dapat terdeteksi. Termasuk juga apabila ada kerusakan pada organ jantung,

Penggunaan MRI di bagian jantung, digunakan juga untuk mengetahui kelainan di struktur aorta, kerusakan yang diakibatkan terjadinya pasca serangan jantung, kelainan di bilik jantung, ketebalan, ukuran, hingga pergerakan di dinding jantung. Saat itulah MRI perlu dijalankan.

2. Otak dan saraf tulang belakang

MRI pada pemeriksaan bagian organ otak dan saraf tulang belakang ini, dilakukan ketika ada kemungkinan gangguan kesehatan pada pasien. Misalnya saja cedera di bagian kepala, stroke, kanker, kerusakan pada pembuluh darah, tumor, cedera di bagian saraf tulang belakang.

Selain itu, pemeriksaan MRI juga dapat digunakan dalam pemeriksaan masalah yang terjadi pada bagian otak pasien atau penderita penyakit tertentu. Bisa juga digunakan untuk mendeteksi adanya kelainan organ mata atau telinga bagian dalam,serta multiple sclerosis.

3. Sendi dan tulang

Infeksi yang terjadi di bagian tulang ataupun sendi, dapat diketahui dengan menggunakan metode MRI. Mulai dari penyakit kanker tulang, cedera sendi, rahim, hati, saluran empedu, limfa, pankreas, ginjal, sampai dengan prostat semuanya dijalankan melalui pemeriksaan MRI. Berikut biaya CT Scan dan MRI di beberapa RS.

Terkait:  Biaya Bangun Rumah 2 Lantai Per Meter 2020

Biaya CT Scan dan MRI

Biaya CT Scan dan MRI
Biaya CT Scan dan MRI

Biaya CT Scan MRI di beberapa daerah

Estimasi harga atau biaya CT Scan dan MRI yang diterapkan oleh beberapa rumah sakit ternama, tentu akan berbeda-beda di setiap daerahnya. Meskipun, rumah sakit tersebut memiliki merek yang sama, harga pemeriksaan kesehatannya tidak akan serupa.

Perbedaan harga seperti ini, umumnya dipengaruhi oleh taraf hidup yang berlaku di suatu daerah. Apalagi jika membandingkannya antara daerah perkotaan dengan daerah di pedesaan. Sudah pasti kebutuhan hidup serta finansialnya memiliki selisih yang cukup jauh.

Mari mulai penjelasan mengenai biaya CT Scan dan MRInya. Dimulai dari rumah sakit Columbia Asia Hospital Medan yang berada di kota Medan ini, menawarkan harga CT Scan sebesar Rp 2.390.919 untuk setiap kali pemeriksaan berlaku untuk satu orang.

Berikutnya ada rumah sakit yang cukup legendaris di daerah cosmopolitan Jakarta bernama rumah sakit PELNI. Kali ini, harga yang ditawarkan tidak terlalu mahal seperti rumah sakit yang ada di Medan, yaitu Rp 1.995.000,-. Akan lebih murah lagi, bila Anda memiliki BPJS.

Rumah sakit yang berada di kota hujan satu ini, menawarkan harga sebesar Rp 1.394.000,-. Nama dari rumah sakit yang dimaksud adalah Siloam Hospital Bogor. Tepatnya, berlokasi di Bogor bagian tengah.

Masih dengan Siloam Hospital namun berlokasi di daerah yang berbeda dari sebelumnya. Berada di Kebon Jeruk, Siloam memberikan tarif pemeriksaan CT Scan dan MRI dengan nominal berkisar Rp 1.848.000,-. Sedangkan di Tangerang, mencapai Rp 2.000.000,-.

Dilanjut Mitra Keluarga Kelap Gading, yang tentunya masyarakat sudah tidak asing lagi dengan nama rumah sakit satu ini. Berada di Ibu Kota Jakarta, harga CT Scannya terbilang cukup murah karena biayanya hanya sebesar Rp 1.364.000,-.

Terkait:  Biaya Transfer ATM BRI ke BCA

Berpindah daerah, Mitra Keluarga hadir di daerah Kemayoran. Biaya yang ditawarkan memiliki selisih harga mencapai Rp 300.000,-an dibandingkan dengan rumah sakit yang berlokasi di Kelapa Gading. Biayanya yakni berkisar Rp 1.600.000,-.

Anda yang bertempat tinggai di daerah Ciamis manis, bisa datang memeriksakan kesehatannya ke Rumah Sakit Umum Al-Arif. Tarif yang dikenakan untuk penggunaan CT Scan juga terbilang rendah yaitu mulai dari Rp 1.200.000,-.

Berpindah lagi ke daerah Bogor, Jawa Barat. Tepatnya, di Rumah Sakit FMC Bogor CT Scan dikenakan biaya hanya sebesar Rp 1.000.000,-. Bagi Anda yang menginginkan harga jauh lebih murah lagi, mari berpindah ke provinsi Jawa Tengah.

Rumah sakit yang berlokasi di Yogyakarta ini, menawarkan harga CT Scan dan MRI mulai dari Rp 641.000,-. Anda juga dapat membuat reservasi janji temu melalui website sebelum datang langsung ke RS Islam Yogyakarta PDHI.

Kembali ke provinsi Jawa Barat, lebih tepatnya di Bekasi. Ada Mitra Keluarga Pratama Jatiasih yang menawarkan harga CT Scan dan MRInya mulai dari Rp 1. 173.000,-. Sedangkan Mitra Keluarga Bekasi, pemeriksaan kesehatannya dikenakan tarif hingga Rp 2.000.000,-.

Mitra Keluarga yang berlokasi di Bekasi Timur, penawaran harga CT Scan dan MRInya mencapai Rp 1.575.000,-. Nah… dari sini Anda bisa memperkirakan biaya  yang harus dipersiapkan terlebih dahulu sebelum memeriksakan diri ke rumah sakit.

Sekian pembahasan mengenai biaya CT Scan dan MRI, CT Scan VS MRI, serta biaya CT Scan MRI di beberapa daerah. Informasi selengkapnya dapat Anda lihat di website resmi rumah sakit tujuan. Semoga bermanfaat dan sehat selalu.

Similar Posts