Infografis adalah sebuah informasi yang dibuat dengan tampilan menarik dan memadukan beberapa elemen, seperti teks, gambar, dan grafik. Bukan hanya bidang bisnis yang memerlukannya, tapi juga sektor lain. Karena itulah, cari tahu cara membuat infografis yang menarik audiens berikut.
Informasi yang disampaikan secara tidak beraturan pasti susah dipahami isinya. Tapi ketika disusun dan dibuat infografis, akan lebih mudah dibaca audiens. Sebab itulah kalau di bidang bisnis bisa meningkatkan brand awareness. Agar dapat membuat yang menarik, lihat panduan di bawah.
Langkah pertama yaitu menentukan topik yang akan dibahas dalam infografis. Kamu bisa melakukan riset dan menggunakan beberapa dasar pertanyaan berikut ini:
Selain itu, ada teknik Question Pyramid yang bisa Kamu coba. Jadi di pertanyaan piramida ini kerangka acuan dibagi dalam tiga bagian, yaitu:
Tahapan kedua dari cara membuat infografis adalah menentukan target. Dari informasi atau topik yang sudah ditentukan, itu ditujukan kepada siapa? Kamu bisa memanfaatkan elemen tertentu, seperti mengategorikan dari usia, gender, domisili, latar belakang pendidikan, dan profesi.
Teknik lainnya dalam menentukan target adalah melihat tingkatannya. Apakah informasi diberikan kepada pemula, generalis, manajerial, ahli, atau eksekutif. Karena dari sini akan menentukan bahasa penyajian sesuai karakter audiens.
Selanjutnya harus mengumpulkan berbagai data dan referensi sesuai topik. Kamu dapat menggunakan hasil penelitian sendiri. Bisa juga mencari dari sumber lain, seperti buku, jurnal, internet, atau artikel.
Jika mengambil data luar, jangan lupa mencantumkan sumber yang jelas. Pastikan memberikan informasi bermanfaat. Agar lebih berbobot, dapat menambahkan data pendukung, seperti survei dan statistik.
Cara membuat infografis yang paling penting adalah memvisualisasikan data. Kamu dapat memakai banyak metode. Beberapa metode yang paling sering digunakan dikumpulkan dalam ICCORE, yaitu:
Dalam tahapan ini Kamu harus menyeimbangkan tata letak semua elemen visual. Susun judul, pertanyaan utama dan pendukung secara berurutan. Pastikan desain tabel dan bagan dibuat sistematis, sehingga lebih mudah dipahami pembaca.
Agar infografis lebih menarik, buatlah style yang bagus pada semua elemen visual. Mulai dari menentukan jenis font, header, shape, dan warna. Gunakan pula negative space agar infografis lebih nyaman saat dilihat dan konten tersampaikan dengan jelas.
Setelah infografis Kamu buat, minta teman atau rekan kerja untuk memberikan review. Mintalah orang tersebut memosisikan diri sebagai pembaca. Kemudian minta pendapat dan tanyakan apakah desain sudah menarik dan informasi bisa dipahami.
Demikian penjelasan cara membuat infografis yang menarik dan mudah dipahami oleh audiens. Kamu bisa membuatnya secara manual atau menggunakan platform tertentu, seperti Canva dan Piktochart. Paling penting, buat topik yang menjawab kebutuhan target.
PINDAHLUBANG.com | Pengguna HP Oppo A3S mungkin sering menggunakan aplikasi tertentu yang memuat informasi penting,… Read More
Sudahkah kalian tahu cara kuota darurat Telkomsel? Layanan ini memungkinkan setiap penggunanya bisa berkomunikasi meski… Read More
Pindahlubang.com | Saat ini semakin banyak orang yang menggunakan WhatsApp sebagai alat komunikasi, oleh karena… Read More
Bagaimana cara menukar Bonstri? Bagi kamu pengguna provider Tri, kamu tentu tidak asing lagi dengan… Read More
PindahLubang.com – Kamu pasti tidak tahu cara call di WhatsApp Web, kan? Ya, pengguna WA… Read More
Gimana sih cara download gambar di Instagram dengan mudah? Ya, Instagram saat ini merupakan salah… Read More