Biaya Bangun Rumah 2 Lantai Per Meter 2020

Jika mencaridi internet, ada begitu banyak informasi mengenai Biaya Bangun Rumah 2 Lantai Per Meter 2020. Salah satunya yang artikel yang akan kamu baca ini.

Nah, pada saat kalian bingung dengan cara menghitung biaya bangun rumah 2 lantai. Maka tentunya bisa menyimak ulasan yang akan kamu tulis ini.

Secara dasar, membangun rumah impian dengan lingkungan yang nyaman menjadi impian setiap orang. Selepas kerja seharian di luar, rumah menjadi tempat istirahat terakhir untuk melepas penat.

Sampai pada tahap ini, jangan sampai keinginan kalian hanya menjadi angan-angan saja. Harus ada keinginan untuk mempunyai rumah sendiri meski dalam sederhana.

Akan tetapi, sebelumnya kamu harus paham jika terdapat beberapa hal penting yang perlu diperhatikan. Khususnya saat keinginan membangun rumah sudah ada dalam rencana.

Beberapa hal penting yang dimaksud mencakup pemikiran tentang desain rumah, mencari lokasi yang strategis, serta menyiapkan anggaran dalam pembangunan.

Apalagi, kamu mempunyai keinginan untuk membangun rumah 2 lantai. Sehingga tata cara perhitungan dan persiapan dana haruslah sangat matang.

Biaya Bangun Rumah 2 Lantai Per Meter 2020

Jika menyimak dari beberapa sumber yang ada di internet, tentu kalian akan menemukan beragam cara perhitungan yang terbilang efektif dan mudah dimengerti.

Disini, kami pun akan menyampikan beberapa tips sebelum membangun rumah 2 lantai. Tidak terkecuali dari sisi cara menghitung biaya bangun rumah 2 lantai.

Setidaknya ada beberapa poin yang harus diperhitungkan untuk menyiapkan anggaran pembangunan rumah 2 lantai. Apa saja poin tersebut?

Jasa Tukang Bangunan Rumah 2 Lantai

Secara umum, membangun rumah memerlukan jasa tukang untuk mengerjakan proyek yang direncanakan. Pasalnya, mereka mempunyai tugas penting untuk membangun rumah yang dimaksud.

Jika melihat sistem pertukangan seperti saat ini. Biaya tenaga kerja tukang bangunan terbagi menjadi dua jenis. Pertama ialah tukang dengan sistem harian, dan yang kedua ialah tukang dengan sistem borongan.

Apabila kamu lebih memilih tukang dengan sistem harian. Maka perlu diperhatikan jadwal pembangunan supaya mereka bisa tepat waktu dan selesai sesuai rencana awal. Tujuannya agar tidak melebihi biaya yangsudah dianggarkan.

Sedangkan jika kamu lebih memilih jasa tukang dengan sistem borongan. Maka upah pekerja tersebut akan dihitung per meter persegi.

Cara menghitung biaya bangun rumah 2 lantai menggunakan jasa tukang sistem harian berkisar antara Rp 100 ribu hingga Rp 200 ribu per hari dan per tukang.

Akan tetapi, jika kamu memilih jasa tukang dengan sistem borongan. Maka harga berkisar antara Rp 750 ribu hingga Rp 1 juta per meter persegi.

Tentu dalam tahap ini kamu bebas memilih sistem jasa tukang. Akan tetapi, harus dipikirkan biaya yang kamu miliki, serta hasil yang nantinya ingin diperoleh.

Perhitungan Secara Umum

Untuk poin berikutnya dalam menganggarkan biaya bangun rumah 2 lantai, ialah dengan menerapkan sistem hitug yang menggunakan cara umum.

Dalam hal ini, biaya bangun rumah 2 antai bisa dihitung dengan memperoleh informasi dari berbagai sumber. Seperti halnya informasi harga material, jasa tukang, dan yang lainnya.

Sedangkan untuk kisaran biaya yang bisa dihitung berdasar luas rumah ialah, estimasinya bisa dilihat pada daftar berikut :

• Luas bangunan 100 meter persegi, sekitar Rp 350 juta hingga Rp 450 juta.
• Bangunan dengan luas 101 hingga 300 meter persegi, membutuhkan biaya sekitar Rp 450 juta hingga Rp 1,2 M.
• Luas bangunan >301 meter persegi, memakan biaya sekutar Rp 1 M ke atas.

Intinya, semakin luas bangunan sebuah bangunan. Maka akan berdampak pada biaya yang dikeluarkan. Sehingga bisa dipastikan biaya yang dibutuhkan semakin tinggi.

Oleh karena itu, akan lebih baik jika kau memutuskan untuk membangun rumah 2 lantai dengan tipe atau jenis berapa. Apa itu type 36, tipe 45, dan yang lainnya.

Berdasar Pada Harga Satuan

Selain menggunakan perhitungan umum dan mengerti biaya untuk upah pekerja. Selanjutnya kamu bisa menggunakan cara penghitungan bangun rumah 2 lantai dengan harga satuan.

Harga satuan yang kami maksud disini, tidak lepas dari metarial atau bahan bangunan yang akan digunakan untuk membangun rumah 2 lantai. Sehingga bahan sudah tersedia sebelum proyek pembangunan dimulai.

Nah, sebelum kalian membeli bahan material untuk bangun rumah. Akan lebih baik jika mengikuti langkah-langkah berikut ini :

• Mencari informasi terkait daftar harga meterial terbaru, beserta dengan upah tukang bangunan. Informasi ini bisa kamu peroleh dengan mendatangi toko bangunan dan juga tukang secara langsung.
• Membuat desain rumah 2 lantai sesuai keinginan kalian. Jika tidak bisa mendesain sendiri, bisa mencari referensi dari internet. Atau bisa langsung datang atau menyewa jasa arsitek untuk hasil yang lebih maksimal.
• Berdasar pada luas tanah dan bangunan yang direncanakan, maka buatlah beberapa rincian material yang sekiranya dibutuhkan dalam pembangunan. Minta saran tukang agar tidak salah dalam perhitungan.
• Jangan lupa untuk membuat flow kerja tukang bangun rumah 2 lantai.
• Buat daftar harga dan jumlah secara keseluruhan. Sehingga bisa di estimasi kisaran biaya yang dikeluarkan.

Setelah kamu merasa yakin jika semua persiapan bangun rumah 2 lantai, seperti halnya beberapaa poin yang dijelaskan di atas. Maka selanjutnya bisa memulai memperhitungkan beberapa hal. Tidak terkecuali pondasi, dinding lantai 1 dan 2, rangka atap, serta yang lainnya.

Dengan mengetahui beberapa rincian biaya yang dibutuhkan. Maka tahap berikutnya kamu cukup mengalikan jumlah material yang dibutuhkan.

Menghitung Biaya Bangun Rumah 2 Lantai Secara Kasar

Meski perlu persiapan yang sangat matang, akan tetapi untuk sebagian orang, mungkin merasa malas untuk menghitung semua biaya yang dibutuhkan membangun rumah 2 lantai secara rinci.

Nyatanya, bukan hanya menggunakan beberapa cara yang sudah kami jelaskan di atas. Melainkan kamu juga bisa menghitung pembangunan rumah secara kasar.

Namun sebelumnya, kamu harus mencari tahu seberapa besar biaya yang mungkin dibutuhkan di lingkungan rumahmu. Sehingga nantinya, kamu pun bisa memperkirakan biaya per meter persegi untuk proyek pembangunan rumah.

Sebagai contoh sederhana, dana yang kamu miliki saat ini untuk membangun rumah di area tersebut ialah Rp 5 juta per meter persegi.

Sedangkan rumah yang ingin kamu bangun menggunakan tipe 60 dengan ukuran 60 meter persegi untuk lantai 1, serta 40 meter persegi untuk lantai 2.

Sehingga ketika di total, luas bangunan yang direncanakan ialah 100 meter persegi yang terdiri dari lantai 1 dan 2. Selanjutnya, kamu bisa mengkalikan luas bangunan dengan dana yang kamu miliki.

Rumus perhitungan kasa tersebut ialah :

• Luas bangunan x Dana yang dimiliki
• 100 meter x Rp 5 juta
• Rp 500 juta

Jadi, jumlah total biaya dalam perhitungan kasar bangun rumah 2 lantai ialah sebesar Rp 500 juta. Dengan menggunakan tipe 60.

Akan tetapi, tentu biaya tersebut masih bisa dipangkas atau lebih hemat jika kamu memilih bangunan dengan tipe 36. Sehingga sisa anggaran yang tersedia bisa dipergunakan untuk kebutuhan lain.

Demikianlah sedikit ulasan yang bisa kami rangkum. Semoga apa yang kami tulis ini bisa menjadi salah satu referensi yang memang benar-benar dibutuhkan.

Ketahui Juga Daftar Artikel Rekomendasi Berikut:

» Biaya Dokter Kulit Jerawat
» Biaya Derek Mobil di Tol
» Biaya Derek Mobil
» Biaya Administrasi Bank Mandiri
» Biaya Bangun Kamar 3×3
» Biaya Dokter Kulit
» Biaya Bangun Rumah 2 Lantai Per Meter
» Biaya Bangun Rumah Kost 2 Lantai
» Biaya Dokter Hewan
» Biaya Administrasi Bank BNI