Cara Memilih Jurusan Kuliah

10+ Cara Memilih Jurusan Kuliah Agar Tidak Salah Pilih

Apakah kamu sedang memikirkan bagaimana cara memilih jurusan kuliah sesuai dengan potensi? Tak sedikit orang bingung bahkan sekadar mengikuti teman-temannya kuliah dengan jurusan serupa. Tapi, siapa sangka bila jurusan tersebut justru menimbulkan rasa tidak nyaman dan ingin mengakhiri pendidikan begitu saja.

Kuliah memang merupakan gerbang baru yang biasa dilewati semua alumni SMA/K untuk menggapai cita-cita sesuai dengan jurusan atau minatnya, namun dituangkan dalam bentuk bidang studi masing-masing.

Secara umum kuliah merupakan salah satu acuan pokok supaya orang-orang bisa berkarir lebih berkembang. Di Indonesia, seseorang yang berlatar pendidikan Sarjana (S1) sering dipandang “lebih istimewa” dibandingkan mereka lulusan SMA/K.

Namun, siapa sangka bila stigma tersebut tidak selalu benar yang mana alumni sarjana justru banyak menganggur akibat salah pilih jurusan kuliah. Kondisi ini mengakibatkan mereka gigit jari pasca lulus, bahkan susah mencari kerja akibat memilih jurusan tidak sama dengan minatnya sendiri.

Cara Memilih Jurusan Kuliah

Cara Memilih Jurusan Kuliah
Memilih Jurusan Kuliah yang Tepat

Barangkali kamu sedang bingung bagaimana cara memilih jurusan kuliah supaya bisa meraih gelar sarjana dan langsung bekerja sesudah lulus nanti. Kamu harus tahu kalau semua itu tidak selalu sulit, lho. Jangan pernah mengikuti lingkaran pergaulanmu yang mana teman-temanmu tidak selamanya mempunyai minat serupa denganmu.

Oleh karena itu, kamu akan tahu cara menentukan jurusan kuliah yang benar dan tepat dengan menyimak artikel ini, kami akan bantu memecahkan masalahmu sehingga dapat menempuh pendidikan tinggi dan memetik buah kesuksesan nanti.

Terkait:  Cara Lolos SNMPTN

Langkah 1: Mengikuti Tes Minat dan Bakat

Ujian ini menjadi langkah paling simpel supaya kamu bisa tahu jurusan paling tepat di bangku kuliah nanti. Tes biasanya terbagi menjadi tiga bagian pertanyaan yang terdiri dari aktivitas dengan kemampuan, profesi yang kamu gemari serta aktivitas kesukaan.

Hasil ujiannya bakal menunjukkan ketertarikanmu terhadap beberapa aktivitas yang sama dengan minatmu. Selanjutnya, tes bakat biasanya meliputi spasial, reasoning, deduktif, induktif serta aritmatika. Semua pertanyaan pun bakal menampilkan 10 saran jurusan kuliah terbaik untukmu.

Langkah 2: Mendalami Hobi

Hobi adalah salah satu solusi supaya kamu bisa menentukan jurusan kuliah yang tepat. Maka dari itu, jangan memandang sebelah mata hobi yang sedang dijalani. Apabila kamu gemar menggambar atau menulis, cari jurusan kuliah sesuai dengan hobi tersebut.

Jika kamu mendalami kebiasaan tersebut, kamu akan semakin melihat potensi dalam diri. Selain itu, jurusan kuliah bisa ditemukan dengan mudah melalui kampus-kampus negeri atau swasta terbaik yang bakal menjadi tempat mengasah talentamu nanti.

Langkah 3: Mencari Tahu Hal yang Disukai

Seseorang terkadang bingung bahkan tidak tahu sesuatu yang benar-benar disukainya. Cobalah untuk menyaring berbagai macam hal yang kamu sukai. Apabila dirasa sulit, maka kamu bisa menentukan hal-hal yang sangat digemari bahkan ingin dilakukan setiap hari.

Jika kamu senang mengedit animasi atau gambar, kamu harus mengambil jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) dan sejenisnya. Oleh karena itu, sebaiknya kamu mencari tahu kegiatan apa saja yang disukai dan tidak segan melakukannya dengan hati.

Langkah 4: Menulis Hal yang Disukai

Jika kamu sudah menyaring sesuatu yang sangat disukai, cobalah menulis tangan hal-hal tersebut ke atas kertas. Kamu akan lebih memahami dan mengenali bakat tersebut, apakah sesuai dirimu sendiri atau tidak.

Terkait:  Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah Gratis: Simak 6 Tips Berikut!

Apapun hal tersebut alangkah baiknya kamu menulisnya dengan detail dan jelas, sehingga kamu dapat menentukan jurusan kuliah sesuai passion dirimu saat ini. Jika kamu sudah menulis semua hal yang disukai tersebut, pilihlah salah satu diantaranya yang benar-benar kamu sukai bahkan nyaris dilakukan setiap hari.

Langkah 5: Meminta Saran Orang Terdekat

Jangan terburu-buru memilih dan menentukan jurusan kuliah, sebab dampaknya akan dirasakan dalam jangka panjang. Kamu perlu meminta saran orang-orang terdekat, terutama orang tua tentang jurusan yang sesuai dengan kepribadianmu.

Jika kamu merasa bimbang dan sulit menentukan pilihan, sebaiknya minta bantuan orang tua supaya mereka bisa mendorongmu dalam memilih jurusan utama nanti. Sebab, mereka adalah dua orang penting yang akan selalu mendoakan keberhasilan dan kelancaran pendidikan dan hidupmu.

Langkah 6: Memahami Masalah Lain yang Mungkin Dihadapi

Kehidupan tidak selalu berjalan mulus dan dinaungi hal-hal positif, termasuk dalam dunia kuliah. Kamu mungkin akan menghadapi berbagai macam masalah berkaitan dengan kuliah nanti. Contohnya bila kamu sudah pilih jurusan dan universitas, kamu harus siap menanggung dampak dan risiko atas pilihanmu.

Di samping itu, kamu juga mungkin bakal menghadapi masalah finansial seperti uang kuliah yang mahal atau tidak tergantung pada universitas pilihanmu. Kamu akan tahu konsekuensinya dengan bekerja sampingan sebagai solusinya.

Langkah 7: Mempertimbangkan Jenjang Karir

Kuliah akan menentukan masa depanmu nanti, lho. Kamu harus memastikan tujuanmu dari sekarang dan mengetahui jurusan pilihanmu akan menjamin kehidupan yang sukses atau tidak. Jurusan tersebut bukan sekadar minat, namun juga mampu mengubah kehidupan lebih baik di masa depan.

Kamu harus tahu kompetitormu selama kuliah yang sama semuanya pasti bersaing ingin bekerja ke beberapa perusahaan ternama. Selain itu, ketahui gaji ideal sesuai dengan jurusan tersebut sampai mengamati prospek kerja dalam jangka waktu 5 tahun ke depan.

Terkait:  Biaya Kampus LSPR Jakarta

Langkah 8: Mengikuti Hasrat Diri Sendiri

Adaptasi menjadi salah satu alasan orang-orang enggan kuliah, apalagi kalau jurusan pilihanmu tidak ada teman-teman SMA sebelumnya. Namun, alangkah baiknya kamu mengikuti hasrat diri sendiri untuk tidak latah alias ikut-ikutan teman-temanmu yang masuk ke dalam jurusan kuliah serupa.

Tak heran kondisi tersebut membuat orang tertentu justru gagal di tengah jalan akibat kurang paham dengan skema pendidikannya. Alhasil, uang terbuang habis dan masa depanmu bersifat menggantung bahkan lulus lebih lama dibandingkan temanmu yang lain.

Langkah 9: Memilih Universitas yang Tepat

Tak semua orang mempunyai kesempatan yang sama untuk masuk ke universitas ternama. Namun, kamu punya peluang menjadi salah satu mahasiswa kampus terbaik selama gigih dan sungguh-sungguh. Namun, banyak perusahaan memberi iming-iming pekerjaan untuk alumni kampus tertentu saja.

Kamu bisa kuliah di kampus terbaik dengan survei jurusan pilihan di PTN/PTS tertentu. Kamu harus bekerja keras dan belajar lebih giat, sehingga dapat mengikuti jejak teman-teman yang kuliah di kampus ternama untuk bekerja dengan gaji besar di masa depan.

Langkah 10: Mempertimbangkan Biaya dan Lokasi

Sekolah berbeda dengan kuliah, kemungkinan besar kamu bakal mengenyam pendidikan ke luar kota bahkan luar negeri. Maka dari itu, pertimbangkan biaya kuliah dan lokasi selama kamu menempuh jenjang pendidikan tinggi di kampus pilihan.

Kami anjurkan sebelum mengakhiri SMA/K kamu sudah punya tabungan uang yang mencukupi, sehingga dapat membantu finansial selama kuliah. Selain itu, jangan lupa berjuang dan berdoa agar semua urusanmu dimudahkan serta dapat mengakhiri kuliah dengan gelar sekaligus IPK memuaskan.

Demikian pembahasan tentang cara memilih jurusan kuliah yang tepat. Jangan lupa berdoa kepada Tuhan agar urusanmu dapat dilancarkan selama menempuh pendidikan tinggi, serta kembali ke kampung halaman dengan gelar dan pekerjaan yang bagus untuk membanggakan kedua orang tua.

Similar Posts