Cara Merawat Anak Kucing Baru Lahir

Cara Merawat Anak Kucing Baru Lahir

Barangkali kalian penasaran mengenai cara merawat anak kucing baru lahir yang selalu dianggap sama dengan kucing dewasa. Namun, kalian perlu tahu bahwa perawatannya berbeda dari segi asupan makanan maupun perlakuannya.

Secara umum anak kucing baru lahir dengan beberapa spesies yang sudah berumur 3 bulan ke atas tidak selalu diperlakukan sama. Kamu harus merawatnya sepenuh hati dengan penuh kasih saya karena sensitivitasnya lebih tinggi.

Kami beritahu bahwa anak kucing baru lahir cenderung berpostur kecil dan tulangnya masih lunak. Oleh sebab itu, kalian tidak bisa membiarkan mengonsumsi makanan sembarangan dan pastikan selalu dalam pemantauan kalian.

Kami informasikan pula bahwa anak kucing lucu yang baru lahir harus diperlakukan dengan penuh cinta. Jangan heran saat mereka sudah dewasa kelak akan selalu dekat dengan manusia, terutama kalian sebagai pemilik yang selalu merawatnya.

Cara Merawat Anak Kucing Baru Lahir

Cara Merawat Anak Kucing Baru Lahir
Cara Merawat Anak Kucing Baru Lahir

Bagi kalian yang menyukai kucing, memelihara anak kucing baru lahir mungkin akan terasa seru dan menyenangkan. Kalian bukan sekadar memberi makan layaknya kucing dewasa, tapi tahu cara merawat anak kucing baru lahir dengan baik dan benar.

Hal ini dikarenakan tidak semua anak kucing bisa menerima perlakuan pemiliknya walaupun prosedurnya benar. Kamu harus memastikan sikap yang ditunjukkan penuh kasih sayang dan kelembutan agar terbiasa berinteraksi dengan manusia.

Terkait:  Cara Merawat Kucing Kecil

Kamu harus menyesuaikan segalanya yang dibutuhkan anak kucing baru lahir. Seperti kita tahu anak kucing cenderung sensitif dan tidak bisa melakukan banyak hal seperti kucing remaja maupun dewasa.

Kamu tidak boleh meluapkan emosi begitu saja bila melihat si kecil nan menggemaskan tersebut buang air sembarangan. Pastikan kamu menyiapkan wadah khusus supaya anak kucing baru lahir bisa menjangkaunya sehingga dia dapat menjaga kebersihan di dalam rumah kalian.

Cara Merawat Anak Kucing Baru Lahir dengan Baik dan Benar

Untuk siapa saja yang ingin tahu cara merawat anak kucing baru lahir dengan baik dan benar, kalian bisa mengikuti dan menyimak pembahasan ini. Kami ungkap segalanya yang perlu diketahui dan dilakukan agar kamu dapat memelihara anak kucing newborn yang lucu dengan tepat.

Kami informasikan anak kucing mana pun mempunyai perlakuan yang sama, kalian bisa menjaganya dengan tidak membiarkannya keluar rumah dan termasuk memberikan asupan nutrisi lengkap dan seimbang.

Jaga Suhu Kandang atau Ruangan

Kamu bisa merawat anak kucing baru lahir dengan memastikan suhu kandang atau ruangan tetap hangat. Pasalnya, sebagian besar anak kucing tidak bisa menahan dinginnya udara diluar ruangan.

Tak bisa dipungkiri sebagian besar anak kucing jarang sekali dibawa keluar rumah karena mereka mempunyai suhu tubuh dingin. Maka dari itu, kamu bisa menyiapkan kandang yang hangat dan letakkan pada ruangan khusus supaya kehangatan dan kesehatan tubuhnya tetap terjaga.

Bersihkan Sisa Plasenta Induk Kucing

Walaupun induk kucing mampu membersihkan tubuhnya seorang diri, namun tidak mustahil kalian akan menemukan sisa plasenta nya di tubuh anak kucing baru lahir. Kalian bisa bersihkan sisa plasenta dengan memotongnya agar tubuh anak kucing dapat terjaga kebersihan dan kesehatannya.

Terkait:  Cara Merawat Aki Mobil

Jangan heran anak kucing akan lebih dekat dengan induk nya, sedangkan kamu secara langsung sudah membantu induk nya untuk memudahkan proses menyusui dengan cepat.

Dekatkan dengan Induk Kucing

Kamu pasti tahu kalau anak kucing baru lahir tidak bisa dipisahkan dengan induknya. Maka dari itu, kalian harus mendekatkannya dengan induknya supaya anak kucing bisa menerima kehangatan dari dekapan ibunya.

Kamu bisa meletakkan keduanya dalam wadah atau little box untuk memastikan anak kucing dan induknya tidak kedinginan atau kepanasan. Pastikan kamu membiarkan mereka tetap bersama dalam menunjang pertumbuhan anak kucing sampai remaja dan dewasa.

Jangan Memegang Terlalu Sering

Bagi sebagian orang mungkin memegang bahkan menggendong anak kucing baru lahir adalah hal menyenangkan. Namun, tahukah kalian? Manusia tidak dibolehkan memegang anak kucing lucu baru lahir selama usianya belum menginjak 2 minggu.

Hal ini dikarenakan sebagian besar dari mereka cenderung takut bila tidak berada dalam lingkungan spesies yang sama. Biarkan dia tetap bersama ibunya dan kamu bisa menggendongnya sampai usia minimal 2 minggu atau sudah akrab dengan bau manusia.

Pastikan Induk Menyusui Anak Kucing Baru Lahir

Informasi selanjunya untuk kalian tahu adalah pastikan anak kucing baru lahir menerima susu dari induknya. Kamu harus memantaunya selama berada di rumah dan sebisa mungkin induk kucing bersedia menyusui anaknya yang baru lahir.

Kalian pasti tahu anak kucing baru lahir hanya bisa menerima asupan nutrisi dari susu ibunya. Maka dari itu, kalian harus mendekatkannya dengan sang induk karena air susu induknya menganduk vitamin A, D, antibodi dan protein.

Amati Siklus Buang Air Kecil atau Besar yang Lancar

Kami tegaskan pemilik anak kucing baru lahir harus cermat dan teliti saat mengamati siklus buang air kecil atau besar dari hewan peliharaannya. Pasalnya, kondisi tersebut tidak terjadi secara alamiah dan mayoritas induk kucing akan selalu menjilati anus buah hatinya sebagai rangsangan.

Terkait:  Cara Merawat Ikan Louhan

Kamu bisa membantu induk kucing dengan menyeka anus maupun saluran kemih menggunakan kapas atau kain lembap yang bersih, tindakan ini membantu menjaga kebersihan dan kenyamanan kucing nya.

Periksa Berat Badan Anak Kucing Secara Rutin

Kamu perlu mengetahui perkembangan anak kucing baru lahir dengan memeriksa berat badan nya selama dua bulan pertama. Secara umum anak kucing akan mengalami kenaikan berat badan 10 gram setiap hari.

Namun, dikhawatirkan anak kucing menderita obesitas atau kehilangan berat badan ideal. Apabila bobotnya kurang dari 10 gram, perawatannya harus dilakukan secara ekstra apakah proses menyusuinya normal atau tidak, serta didukung asupan nutrisi yang benar.

Pastikan Asupan Susu Cukup

Secara umum anak kucing hanya bisa menerima asupan nutrisi dari susu. Kamu bisa mendapatkan susu bernutrisi langsung dari induknya atau membeli produk susu di petshop.

Kamu sebisa mungkin memilih produk susu rendah laktosa dan kadar yang dibutuhkan hanya sekitar 2-4 ml sebanyak 7 kali sehari selama sepekan pertama. Sementara itu, anak kucing baru lahir bisa mengurangi porsi susunya menjadi 6 kali sehari dengan kadar sebanyak 5—10 ml.

Bersihkan Mata Anak Kucing Setiap Hari

Langkah selanjutnya sebagai cara merawat anak kucing baru lahir yang baik dan benar adalah membersihkan matanya setiap hari. Apabila matanya terbuka, segera bersihkan dengan menggunakan air hangat atau air otsu agar kotorannya dapat dihilangkan.

Kamu bisa melakukannya selama 2 minggu untuk memastikan mata kucing benar-benar bersih dan sehat. Gunakan produk yang aman dan steril sehingga tidak melukai bahkan menyebabkan iritasi mata.

Jaga Kandang Tetap Bersih

Bukan rahasia umum anak kucing baru lahir memang sensitif terhadap lingkungan sekitar. Oleh sebab itu, kamu bisa memulai dari kandang nya terlebih dahulu. Kamu bisa memastikan kandang tetap bersih dari bakteri dan kuman setiap hari.

Gunakan cairan pembersih tanpa zat berbahaya sehingga tidak menimbulkan bau menyengat yang berbahaya terhadap indera penciuman. Kamu bisa menggunakan pasir supaya bisa meringankan beban saat anak kucing buang air agar tidak dapat menempel pada lantai kandang.

Similar Posts