Biaya Asuransi Pengiriman Barang

Biaya Asuransi Pengiriman Barang

Untuk saat ini Biaya Asuransi Pengiriman Barang makin ramai dibicarakan. Hal tersebut tidak lepas dari pembelian secara online, sehingga proses pengirimannya pun membutuhkan jaminan agar barang selamat sampai tujuan.

Sekedar untuk tambahan referensi, asuransi pengiriman barang (pengangkutan) merupakan jenis asuransi yang memberikan jaminan atas kerugian yang disebabkan oleh barang rusak atau hilang selama proses pengiriman.

Umumnya, produk ini digunakan jika kamu hendak mengirim barang. Baik itu saat berjualan online, atau bisa juga karena menjalankan bisnis dengan skala besar.

Bisa disebut jika biaya asuransi pengiriman barang sangatlah bervariasi. Semua tergantung pada perusahaan atau jasa ekspedisi yang dipilih.

Sebagai contoh, proteksi pengiriman barang oleh Tokopedia akan berbeda dengan TIKI. Untuk penjelasan yang lebih lengkap, berikut kami sudah merangkum rinciannya.

Biaya Asuransi Pengiriman Barang

Biaya Asuransi Pengiriman Barang

Jika diperinci lebih detail ada beberapa poin yang menjadi acuan dalam mengenali asuransi pengiriman barang. Tidak terkecuali dari sisi fungsi, manfaat, jenis, dan juga yang lainnya.

Dalam hal ini, kami akan merangkum beberapa poin yang dianggap paling penting dalam dunia asuransi pengiriman barang. Apa saja?

1. Fungsi dan Manfaat Asuransi Pengiriman Barang

Tidak ada yang bisa memberikan jaminan jika barang yang kamu kirim akan tiba dengan selamat hingga tujuan. Sebagai alasannya, beberapa risiko yang terjadi di jalan tidak ada yang tahu.

Dalam hal ini, bisa saja tiba-tiba terjadi musibah sehingga menyebabkan barang yang kamu kirim menjadi rusak. Funsi dari asuransi disini, ialah memberikan perlindungan pada barang yang dikirim hingga sampai ke penerima.

Terkait:  Biaya Instalasi Listrik PLN

Penting pula diketahui, pihak kurir tidak wajib bertanggung jawab atas barang kamu kirim. Khususnya jika barang yang kamu kirim hilang atau rusak karena tidak disengaja.

Maka dari itu, pihak pengirim yang seharusnya mempersiapkan risiko. Termasuk juga dengan membeli asuransi.

2. Jenis Asuransi Pengangkutan Barang

Asuransi atau proteksi atas barang yang dikirim terbagi menjadi tiga jenis. Beberapa diantaranya ialah pengangkutan laut, darat, dan udara.

  • Asuransi Pengangkutan Darat

Jenis asuransi akan memberikan ganti kerugian jika terjadi kerusakan atau kehilangan barang selama pengiriman melalui darat.

Beberapa jaminan yang ditanggung ialah : Land transut cover A, setara dengan ICC-C dan Land transit cover B setara dengan ICC-A.

  • Asuransi Pengangkutan Laut (Marine Cargo)

Asuransi pengangkutan lain, akan memberikan jaminan pada kerusakan atau kehilangan akibat beberapa bahaya laut. Sebagai contoh ialah kebakaran atau ledakan, kapal kandas, pembuangan barang untuk menyelamatkan kapal, dll.

Beberapa jenis jaminan yang bisa dipilih oleh nasabah asuransi ialah : ACC-C / Klausa C, ACC-B/Klausa B, ACC-A/Klausa A, dan TLO (Total Loss Only).

  • Asuransi Pengangkutan Udara

Jenis asuransi ini akan memberikan jaminan asuransi yang akan mengganti kerugian apabila terjadi barang rusak atau hilang selama pengiriman melalui udara.

3. Perusahaan Ekspedisi Atau Kurir

Terlepas dari penggunaan asuransi kargo, perlindungan ini juga sering disebut degan asuransi yang memberikan perlindungan pada pengiriman paket dengan kurir.

Ada beberapa perusahaan ekspedisi atau kurir yang mempunyai nama cukup dikenal oleh kalangan masyarakat. Beberapa diantaranya ialah :

a. Asuransi Pengiriman Barang JNE

Tidak hanya dikenal sebagai penyedia jasa pengantar paket, nyatanya JNE juga menyediakan proteksi dengan biaya asuransi pengiriman yang sangat terjangkau.

Hal ini ditujukan agar para pelanggan mereka merasa lebih aman ketika mengirimkan barang. Apalagi premi yang ditetapkan sangat murah.

Terkait:  Biaya ke Jepang

Jika kamu hendak mengirimkan barang dengan harga di atas Rp 1 juta, atau dokumen berharga. Maka sagat disarankan untuk memakai asuransi JNE.

Biaya premi yang ditetapkan JNE juga murah, yakni 0,2 persen dari harga barang, ditambah dengan administrasi Rp 5 ribu.

b. Asuransi Pengiriman Barang TIKI

Tidak hanya JNE, nyatanya asuransi TIKI juga menawarkan perlindungan dengan premi sebesar 0,225 persen pada setiap jumlah barang.

Terdapat beberapa dokumen yang diberikan ketentuan uang pertanggungan tertentu. Sebagai contoh ialah ijazah, paspor, STNK motor, dan SIM, yakni sebesar Rp 500 ribu.

Sedangkan untuk KTP atau Kartu Keluarga, sebesar Rp 150 ribu, akta kelahiran Rp 200 ribu, dan STNK mobil sebesar Rp 1,5 juta.

c. Asuransi Pengiriman Barang Tokopedia

Umumnya orang hanya tahu jika Tokopedia merupakan marketplace yang menawarkan fitur jual beli. Nyatanya, pemesanan melalui Tokopedia juga menawarkan proteksi pertanggungan hingga Rp 100 juta.

Akan tetapi, besaran premi atau biaya asuransi pengiriman lebih tinggi, yakni sebesar 0,4 persen dari harga barang.

Dengan mengasuransikan barang yang dibeli dari Tokopedia, maka risiko yang bisa terjadi kapanpun terhadap barang yang dikirim, bisa diminimalisir.

Jika memang terjadi kehilangan, kerugian bisa dihindari dan tentunya poin ini tentu sangat patut kamu perhitungkan.

4. Perusahaan Penyedia Asuransi Pengiriman Barang

Di Indonesia, ada beberapa perusahaan yang juga menawarkan perlindungan atas barang selama proses pengiriman. Beberapa perusahaan yang dimaksud ialah :

a. Asuransi Sinar Mas

Beberapa produk yang disediakan oleh asuransi Sinar Mas lebih dikenal dengan sebutan Simas Cargo. Beberapa risiko yang ditanggung berupa kerusakan barang selama pengiriman lewat laut, darat, dan udara.

Baik itu pengiriman secara domestik ataupun internasional. Untuk bisa menikmati ragam perlindungan asuransi dari Sinar Mas, ada pula beberapa syarat kapal yang harus dipenuhi. Beberapa diantaranya mencakup :

  • Kapal besi berusia maksimal 25 tahun dan minimum 100 GRT.
  • Kapal tongkang serta tugboat maksimal 15 tahun dan minimum 100 GRT.
  • LCT berusia maksimal 15 tahun dan minimum 100 GRT.
  • Kapal kayu berusia maksimal 10 tahun dan minimal 100 GRT.
Terkait:  Biaya Balik Nama Rumah KPR

b. Asuransi Tokio Marine

Jenis perlindungan yang diberikan pada proteksi pengangkutan asuransi Tokio Marine lebih berfokus pada barang dengan nilai besar.

Tentunya produk ini sangat cocok untuk skala eksportir atau importir, perusahaan logistik atas nama pelanggan, produsen, serta pedagang yang terlibat dalam perdagangan internasional.

c. Asuransi Aswata

Dengan jaminan perlindungan jangkauan nasional, asuransi Aswata cocok untuk nilai klaim sedang. Sedangkan untuk biaya asuransi pengiriman barang, bisa disesuaikan dengan kebutuhan nasabah.

d. Asuransi ACA

Meski termasuk dalam asuransi skala besar, namun asuransi ACA juga memberikan penawaran untuk skala menengah atau sedang.

Produk yang ditawarkan ialah jasa pengiriman asuransi untuk satu kali perjalanan. Yakni dengan nilai di bawah Rp 1 miliar.

Mengambil kesimpulan terkait dengan biaya asuransi pengiriman barang, semua tergantung dengan penyedia asuransi itu sendiri.

Akan tetapi, secara umum penyedia asuransi hanya menetapkan nol koma sekian persen dari harga barang yang di asuransikan.

Informasi Tambahan!

Jika kamu memang berniat untuk mengasuransikan barang saat pengiriman. Maka perlu diketahui dulu perusahaan yang ingin kamu pakai.

Sebab setiap asuransi mempunyai kebijakan yang berbeda dalam menentukan tarif. Sehingga besaran biaya atau premi yang harus dibayar pun beragam.

Mungkin hanya itu saja yang bisa kami rangkum tentang Biaya Asuransi Pengiriman Barang. Semoga apa yang kami tulis ini bisa menjadi salah satu referensi yang memang benar-benar dibutuhkan.

Similar Posts